Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Rekomendasi Film Horror Terbaik yang Bisa Membuatmu Bergidik Ngeri

Kompas.com - 28/06/2022, 16:00 WIB
Film Horror Terbaik Sumber Gambar: Freepik.com Film Horror Terbaik
Rujukan artikel ini:
Journal Of Terror -Kembar-
Pengarang: Sweta Kartika
|
Editor Almira Rahma Natasya

Salah satu jenis tontonan yang tidak pernah sepi penonton dan selalu jadi favorit ialah film horor.

Sajian cerita dalam film horor tidak hanya sekadar menarik, tapi juga bisa menghadirkan sensasi ngeri yang membuat bulu kuduk merinding.

Film horor kerap menampilkan sosok-sosok misterius dan menyeramkan, apalagi saat film horor ditonton di malam hari, sensasinya akan semakin terasa.

Saat ini pilihan film horor sudah semakin banyak dan mudah diakses di mana saja, sehingga setiap tahunnya industri film tidak henti-hentinya memproduksi film horor dengan racikan yang beraneka ragam, mulai dari cerita mitos, kultur, sekte, hingga makhluk astral dari berbagai negara.

Namun, jika kamu merasa kesulitan dan kebingungan dalam menemukan film horor yang menarik, rekomendasi film horor terbaik berikut ini dapat menjadi jawaban yang tepat untuk pencarian kamu selama ini.

Rekomendasi Film Horor Terbaik

1. The Witch (2015)

The Witch merupakan film yang diadaptasi dari mitos atau dongeng masyarakat Inggris tentang asal muasal lahirnya penyihir.

Berlatar pada tahun 1630-an, diceritakan sebuah keluarga yang terdiri dari William (Ralph Ineson) dan istrinya, Katherine (Kate Dickie), beserta anak-anak mereka yang harus tinggal dan hidup di dekat hutan besar terpencil.

Di sana, Katherine kembali melahirkan seorang anak laki-laki bernama Samuel.

Namun nahasnya, saat Samuel sedang diasuh oleh kakaknya, Thomasin (Anya Taylor-Joy), Samuel mendadak menghilang.

Mereka menduga jika Samuel telah diculik oleh penyihir akibat belum dibaptis.

Setelah kejadian menghilangnya Samuel, Thomasin pun menjadi sasaran bulan-bulanan Katherine.

Apalagi, banyak kejadian janggal yang menimpa keluarga tersebut semenjak Samuel menghilang.

Thomasin pun justru malah dituduh sebagai sang penyihir itu sendiri.

2. Under The Shadow (2016)

Film ini berlatar di era 1980-an saat perang antara Iran dan Irak pasca-revolusioner Islam.

Mengisahkan tentang seorang perempuan bernama Shideh (Narges Rashidi) bersama putrinya, Dorsa (Avin Manshadi), yang memilih untuk tetap tinggal di apartemen mereka di Tehran, Iran.

Sementara suaminya, Dr. Iraj (Bobby Naderi), tengah ditugaskan di tengah zona perang.

Misil Irak yang terus menghujani kota Theran, Iran, bukan menjadi satu-satunya ancaman dan gangguan bagi Shideh dan Dorsa.

Namun, gangguan dari sesosok jin dengan kekuatan yang jahat pun tengah mengincar keselamatan mereka.

Shideh yang tidak mengerti dengan kondisi ini justru semakin ketakutan tatkala jin tersebut semakin berani menunjukkan tajinya lewat gangguan yang meresahkan.

Bingung dan takut melanda diri Shideh yang entah harus berbuat apa melihat kondisinya yang terimpit perang dan gangguan makhluk halus.

3. The Ritual (2017)

Pertemuan lima sahabat di sebuah pub ternyata berujung petaka karena salah satunya malah meregang nyawa akibat perampokan yang terjadi di sebuah minimarket.

Setelah pertemuan di pub, Luke (Rafe Spall) dan Robert (Paul Reid) memutuskan untuk mampir sebentar ke sebuah minimarket.

Nahasnya, Robert justru malah meregang nyawa di sana akibat perampokan dan Luke tak bisa berbuat apa-apa.

Baca buku sepuasnya di Gramedia Digital Premium

Untuk mengenang Robert, Luke beserta ketiga sahabatnya memutuskan untuk melakukan hiking di Kungsleden, Utara Swedia.

Mereka meninggalkan barang-barang miliki Robert di puncak gunung sebagai bentuk penghormatan.

Namun, ketika akan beranjak pulang salah satu dari mereka kakinya terkilir.

Pada akhirnya mereka memutuskan untuk memotong jalan pulang melalui hutan. Nahasnya, mereka malah bertemu makhluk menyeramkan yang mengancam nyawa.

4. Hereditary (2018)

Hereditary bercerita mengenai sebuah keluarga yang diteror oleh makhluk astral semenjak kematian nenek mereka.

Rumah tangga Annie (Toni Collete) berubah mencekam akibat gangguan makhluk misterius.

Entah apa yang terjadi dari fase kedukaan yang dialami oleh keluarga Annie, sebab semuanya berubah menjadi ketakutan yang mengganggu.

Teror senyap yang terjadi nyatanya mampu memporak-porandakan keluarga Annie hingga hal-hal janggal mulai bermunculan.

Tidak hanya itu, satu per satu anggota keluarganya mulai meregang nyawa akibat sesosok makhluk astral yang tak mampu ia deskripsikan bentuknya.

5. Cam (2018)

Bercerita mengenai Alice Ackerman yang berprofesi sebagai seorang camgirl di situs web bernama FreeGirlsLive (FGL) dengan nickname Lola_Lola.

Obsesi Lola sangat tinggi untuk bisa mendapatkan peringkat pertama di situs tersebut dan mengalahkan seorang camgirl lainnya dengan nickname BabyGirl.

Hingga pada akhirnya Lola mampu membuat gebrakan pada siaran livestreaming dan mampu mendongkrak peringkatnya.

Namun, suatu hari Alice tidak bisa mengakses akun milikinya di situs FGL.

Tapi, anehnya, akun Lola_Lola miliknya masih aktif dan tetap melakukan siaran livestreaming.

Karena penasaran, Alice pun membuat akun baru dan menonton siaran livestreaming Lola_Lola.

Betapa terkejutnya dia ketika melihat ada seseorang yang memiliki penampilan yang mirip dengannya tengah berbuat seenaknya di akun Lola_Lola.

Semoga kelima film horor terbaik ini bisa menjadi stok tontonan untuk kamu di akhir pekan maupun saat waktu luang.

Jika kamu memerlukan bacaan horor yang menarik, buku berikut ini dapat menjadi pilihan yang tepat.

Buku Journal of Terror – Kembar yang ditulis oleh Sweta Kartika akan memberikan pengalaman membaca yang dijamin mampu membuat bulu kuduk merinding.

Buku ini bercerita tentang pengalaman seorang remaja laki-laki bernama Prana yang memiliki kemampuan melihat makhluk gaib.

Setiap cerita tampak terpisah-pisah, tapi memiliki benang merah yang sama.

Tidak hanya disuguhi cerita yang apik dan menarik, pembaca juga akan turut menikmati sajian ilustrasi hasil karya sang penulis sendiri yang semakin menguatkan bumbu horor di dalamnya.

Buku ini bisa kamu beli dan miliki dengan memesannya melalui Gramedia.com.

Selain itu, ada gratis voucher diskon yang bisa kamu gunakan tanpa minimal pembelian. Yuk, beli buku di atas dengan lebih hemat! Langsung klik di sini untuk ambil vouchernya.

promo diskon promo diskon

Rekomendasi Buku Terkait

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com