Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Review Buku Better Me untuk Kamu yang Ingin Menjadi Better You

Kompas.com - 13/06/2022, 14:11 WIB
Better Me Sumber Gambar: Dok. Gramedia Digital Better Me
Rujukan artikel ini:
Better Me: Sebuah Seni untuk…
Pengarang: Anna Silvia
Penulis Renny Novita
|
Editor Ratih Widiastuty

Menjadi lebih baik adalah keinginan yang mendorong banyak orang untuk merubah keadaan hidupnya.

Jika seseorang ingin meningkatkan kariernya, ia akan berusaha mengembangkan keterampilan untuk dapat mengambil tanggung jawab yang lebih besar atau lebih banyak.

Biasanya, perubahan ini diawali terlebih dahulu dengan tujuan, apa yang ingin dicapai, dan bagaimana menjadi lebih baik.

Tetapi, mengapa repot-repot menetapkan tujuan? Apakah dengan menetapkan tujuan akan membuat perbedaan dan dapat meningkatkan kualitas hidup?

Jika kamu mengajukan pertanyaan-pertanyaan ini, kamu mungkin memiliki keraguan tentang pentingnya tujuan hidup.

Tujuan adalah alat yang berharga untuk membentuk kehidupan yang kamu inginkan.

Untuk kamu benar-benar mengetahui apa tujuan yang ingin kamu capai, adalah melalui refleksi diri, atau lebih sederhananya adalah melalui pertanyaan.

Pertanyaan yang diajukan kepada diri sendiri idealnya diajukan kepada diri kita setiap minggu.

Dengan membaca artikel ini, berarti sudah ada keinginan dalam diri kamu untuk berubah.

Keinginan itu sendiri adalah titik awal yang baik, dan buku Better Me dapat membantu kamu untuk mencapai perubahan yang diinginkan.

Review Buku Better Me

Better Me: Sebuah Seni untuk Menjadi Versi Terbaik Diri Sendiri ditulis oleh Anna Silvia menggunakan bahasa yang dekat dengan kehidupan sehari-hari, di mana seolah-olah penulis tengah berbicara di depan kita.

Kisah dan pelajaran hidup yang dialami penulis menjadi sumber inspirasi untuk menulis buku ini, yang kemudian diramu sedemikian rupa dengan ilmu psikologi yang dipelajari penulis di bangku kuliah, serta pelajaran berharga dari para guru.

Better Me terdiri dari sembilan bab yang saling berhubungan satu sama lain.

Law of Attraction tidak akan bekerja apabila tidak ada Happiness.

Happiness atau kebahagiaan tidak akan ada jika kita tidak mempraktekan Gratitude atau rasa syukur.

Kita tidak akan bersyukur jika tidak mempunyai self-love.

Yang paling menarik adalah self-love tidak akan ada jika ada trauma yang belum disembuhkan.

Hal ini terpancar dengan bagaimana kita menjalin hubungan dengan orang lain, termasuk toxic people.

Di saat kamu memiliki trauma, insecurity, dan self-love yang rendah, kamu akan selalu berusaha mati-matian untuk diterima dan dicintai semua orang.

Baca buku sepuasnya di Gramedia Digital Premium


Baca juga: Rekomendasi Buku Tentang Insecure


Tanpa sengaja, kamu selalu fokus dengan orang yang membuatmu merasa “tidak diterima”.

Kondisi seperti ini bisa berbahaya ketika kamu bertemu dengan orang toxic.

Di saat orang “normal” lari menghindar, kamu justru lari ke arah mereka untuk merasa “tervalidasi”.

Hal ini kamu lakukan dengan berusaha lebih keras supaya mereka menyukaimu.

Kamu mungkin akan melakukan hal-hal untuk orang itu, atau memberi sesuatu supaya dia mau memberimu.

Kondisi seperti ini dapat menciptakan situasi di mana kamu dimanfaatkan dan bahkan disepelekan.

Lalu, apa yang bisa kamu lakukan dalam kondisi seperti ini? Kamu harus memberikan batasan.

Batasan untuk apa yang bisa kamu toleransi dan apa yang kamu tidak bisa, sehingga ketika ada yang bertingkah di luar batasan, kamu bisa mengeluarkan pendapat dan bahkan mengambil tindakan.

Dengan seperti ini, orang akan lebih menghargai kamu, dan yang paling penting adalah kamu dihargai oleh dirimu sendiri.

Anna Silvia sangat pintar membuat pembaca untuk terus membaca, melanjutkan dari satu bab ke bab selanjutnya.

Beberapa konsep seperti mindfulness juga dibahas disini.

Selain itu, di dalam buku Better Me kamu akan dipandu untuk melakukan self-reflect atau berkaca pada diri sendiri, sebelum menentukan tujuan yang ingin kamu capai.

Namun, apa yang tidak boleh kamu lupa adalah kamu tidak boleh terlalu fokus pada diri sendiri, kamu harus mulai memfokuskan pada orang lain.

Lakukan sesuatu untuk orang lain dan buat orang lain bahagia, karena hidup tidak hanya berputar di kita dan berusaha untuk membuat dunia menjadi sedikit lebih baik.

Cara agar kita tidak self-centered diberikan secara detail di dalam buku Better Me, seperti juga topik bahasan lain yang tidak kalah menarik.

Bagaimana? Menarik bukan bukunya?

Buku Better Me: Sebuah Seni untuk Menjadi Versi Terbaik Diri Sendiri bisa kamu pesan di Gramedia.com atau di toko buku Gramedia terdekat di kotamu.

Selain itu, ada gratis voucher diskon yang bisa kamu gunakan tanpa minimal pembelian. Yuk, beli buku di atas dengan lebih hemat! Langsung klik di sini untuk ambil vouchernya.

promo diskon promo diskon

Rekomendasi Buku Terkait

Terkini Lainnya

Sebuah Pelukan dari Duka: Menemukan Diri dalam Kepergian

Sebuah Pelukan dari Duka: Menemukan Diri dalam Kepergian

buku
Cara Menjaga Relasi Jangka Panjang di Dunia Profesional

Cara Menjaga Relasi Jangka Panjang di Dunia Profesional

buku
Launching Buku  “Untold Stories Strategi Public Relations di Industri Kreatif”:  Ungkap Sisi Manusiawi Kerja Komunikasi Publik Menghadapi Dinamika Isu

Launching Buku  “Untold Stories Strategi Public Relations di Industri Kreatif”:  Ungkap Sisi Manusiawi Kerja Komunikasi Publik Menghadapi Dinamika Isu

buku
Cara Menjaga Hubungan Tetap Awet, Langkah Sederhana yang Sering Terlewat

Cara Menjaga Hubungan Tetap Awet, Langkah Sederhana yang Sering Terlewat

buku
15 Cara Self Love dan Langkah-Langkah Awal Menerapkannya

15 Cara Self Love dan Langkah-Langkah Awal Menerapkannya

buku
10 Cara Berdamai dengan Diri Sendiri agar Hidup Tenang dan Bermakna

10 Cara Berdamai dengan Diri Sendiri agar Hidup Tenang dan Bermakna

buku
Apa Itu Let Them Theory? Cara Biar Hidup Tidak Banyak Drama

Apa Itu Let Them Theory? Cara Biar Hidup Tidak Banyak Drama

buku
Makna Perjalanan Spiritual: Pengertian, Cara Memulai, dan Manfaatnya dalam Kehidupan Sehari-hari

Makna Perjalanan Spiritual: Pengertian, Cara Memulai, dan Manfaatnya dalam Kehidupan Sehari-hari

buku
15 Cara Menemukan Jati Diri yang Hilang dengan Mudah

15 Cara Menemukan Jati Diri yang Hilang dengan Mudah

buku
Networking Efektif: Pengertian, Manfaat, dan Strategi Membangun Relasi yang Berkualitas

Networking Efektif: Pengertian, Manfaat, dan Strategi Membangun Relasi yang Berkualitas

buku
Arti Maintain Relationship dan Cara Efektif agar Hubungan Tetap Harmonis

Arti Maintain Relationship dan Cara Efektif agar Hubungan Tetap Harmonis

buku
Contoh Perjalanan Spiritual: Proses dan Transformasi Diri dalam Kehidupan

Contoh Perjalanan Spiritual: Proses dan Transformasi Diri dalam Kehidupan

buku
Arti Healthy Relationship dan Cara Membangunnya

Arti Healthy Relationship dan Cara Membangunnya

buku
30 Kata-kata Afirmasi Positif Pagi Hari, Bikin Tambah Semangat dan Fokus Seharian

30 Kata-kata Afirmasi Positif Pagi Hari, Bikin Tambah Semangat dan Fokus Seharian

buku
Cara Melupakan Seseorang yang Tidak Bisa Kita Miliki

Cara Melupakan Seseorang yang Tidak Bisa Kita Miliki

buku
Menghadapi Quarter Life Crisis dengan Stoisisme

Menghadapi Quarter Life Crisis dengan Stoisisme

buku
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Unduh Kompas.com App untuk berita terkini, akurat, dan tepercaya setiap saat
QR Code Kompas.com
Arahkan kamera ke kode QR ini untuk download app
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Apresiasi Spesial
Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme KOMPAS.com
Kolom ini tidak boleh kosong.
Dengan mengirimkan pesan apresiasi kamu menyetujui ketentuan pengguna KOMPAS.com. Pelajari lebih lanjut.
Apresiasi Spesial
Syarat dan ketentuan
  1. Definisi
    • Apresiasi Spesial adalah fitur dukungan dari pembaca kepada KOMPAS.com dalam bentuk kontribusi finansial melalui platform resmi kami.
    • Kontribusi ini bersifat sukarela dan tidak memberikan hak kepemilikan atau kendali atas konten maupun kebijakan redaksi.
  2. Penggunaan kontribusi
    • Seluruh kontribusi akan digunakan untuk mendukung keberlangsungan layanan, pengembangan konten, dan operasional redaksi.
    • KOMPAS.com tidak berkewajiban memberikan laporan penggunaan dana secara individual kepada setiap kontributor.
  3. Pesan & Komentar
    • Pembaca dapat menyertakan pesan singkat bersama kontribusi.
    • Pesan dalam kolom komentar akan melewati kurasi tim KOMPAS.com
    • Pesan yang bersifat ofensif, diskriminatif, mengandung ujaran kebencian, atau melanggar hukum dapat dihapus oleh KOMPAS.com tanpa pemberitahuan.
  4. Hak & Batasan
    • Apresiasi Spesial tidak dapat dianggap sebagai langganan, iklan, investasi, atau kontrak kerja sama komersial.
    • Kontribusi yang sudah dilakukan tidak dapat dikembalikan (non-refundable).
    • KOMPAS.com berhak menutup atau menonaktifkan fitur ini sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan sebelumnya.
  5. Privasi & Data
    • Data pribadi kontributor akan diperlakukan sesuai dengan kebijakan privasi KOMPAS.com.
    • Informasi pembayaran diproses oleh penyedia layanan pihak ketiga sesuai dengan standar keamanan yang berlaku.
  6. Pernyataan
    • Dengan menggunakan Apresiasi Spesial, pembaca dianggap telah membaca, memahami, dan menyetujui syarat & ketentuan ini.
  7. Batasan tanggung jawab
    • KOMPAS.com tidak bertanggung jawab atas kerugian langsung maupun tidak langsung yang timbul akibat penggunaan fitur ini.
    • Kontribusi tidak menciptakan hubungan kerja, kemitraan maupun kewajiban kontraktual lain antara Kontributor dan KOMPAS.com
Gagal mengirimkan Apresiasi Spesial
Transaksimu belum berhasil. Coba kembali beberapa saat lagi.
Kamu telah berhasil mengirimkan Apresiasi Spesial
Terima kasih telah menjadi bagian dari Jurnalisme KOMPAS.com
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau