Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

5 Alasan Mengapa Manusia Wajib Menuntut Ilmu

Kompas.com - 11/03/2022, 11:00 WIB
Sumber Gambar: Canva
Rujukan artikel ini:
Better Me: Sebuah Seni untuk…
Pengarang: Anna Silvia
Penulis Renny Novita
|
Editor Novia Putri Anindhita

Apakah kamu ingat nasihat yang sering dikatakan orang tua?

Di mana dikatakan kita tidak belajar untuk sekolah, namun belajar untuk hidup kita sendiri.

Begitu ijazah sekolah telah didapat, banyak yang mengira bahwa pembelajaran akhirnya akan berakhir, padahal belajar tidak hanya di bangku sekolah saja.

Pembelajaran sepanjang hidup sangat berharga untuk pengembangan pribadi, agar dapat menghadapi perubahan sosial dan tantangan baru yang kelak akan kita hadapi dalam menjalani hidup ini.

Berikut lima alasan mengapa kita sebagai manusia wajib menuntut ilmu, baik secara formal maupun non formal, di bangku sekolah maupun di bangku kehidupan.

5 Alasan Mengapa Kita Wajib Menuntut Ilmu

1. Mampu Mengikuti Dunia yang Berubah dengan Cepat

Digitalisasi adalah faktor utama dalam perubahan cepat dalam masyarakat kita.

Dalam dunia bisnis, kamu sudah melihat misalnya mobil yang dapat mengemudi sendiri, kecerdasan buatan, dan bahkan sekarang ini Tesla baru saja mengeluarkan mobil yang bisa secara digital berganti warna.

Perkembangan yang bahkan tidak terbayangkan beberapa tahun lalu dan digitalisasi telah merubah cara hidup kita.

Mau tidak mau kita harus mengikuti tuntutan ini jika tidak mau habis tergerus perkembangan zaman.

Dengan terus belajar dan menuntut ilmu, kamu akan mampu menghadapi berbagai masalah kompleks yang mungkin akan hadir dalam hidupmu.

2. Pendidikan Adalah Investasi Terbaik di Masa Tua

Ketika kamu sudah memasuki usia senja, selain jaminan finansial juga ada aspek lain yang kamu berikan untuk hidupmu dengan pengetahuan.

Dengan memiliki pengetahuan, kamu bisa mempunyai pilihan menerapkan gaya hidup yang akan berguna ketika kamu berusia 70 atau 80 tahun.

Menuntut ilmu di masa muda sama dengan berinvestasi dalam sumber daya mental dan fisik di masa tua.

3. Dapat Mengembangkan Pribadi yang Lebih Baik

Ketika kamu belajar, kamu keluar dari zona nyaman kamu sendiri.

Kamu juga belajar untuk mengendalikan ego serta mengakui kalau kamu tidak mengetahui sesuatu, dan karena itu kamu belajar tentang kehidupan.

Termasuk ketika kamu memilih menuntut ilmu ketika usia sudah tidak lagi muda, kamu mungkin harus menganggarkan biaya pendidikan, dan bahkan mengatur ulang jadwal harian kamu.

Keputusan-keputusan seperti inilah yang akan berdampak pada pengalaman menghadapi situasi baru dan menemukan solusi untuk setiap tantangan, dan hal ini baik untuk mengembangkan diri kamu.

Baca buku sepuasnya di Gramedia Digital Premium

4. Punya Kesempatan yang Lebih Tinggi di Tempat Kerja

Jika kamu melamar pekerjaan baru atau posisi yang lebih tinggi, kamu mungkin memiliki peluang lebih baik untuk mendapatkan pekerjaan dengan pengetahuan teknis yang kamu miliki daripada pelamar lain yang berpendidikan lebih rendah dari kamu, bahkan seringkali kamu mendapatkan gaji yang lebih baik karena kualifikasi yang kamu miliki.

Melanjutkan pendidikan ketika kamu sudah bekerja pun menunjukan kalau kamu termotivasi untuk berkembang lebih jauh dan tidak hanya ingin tetap pada tingkat pengetahuan yang kamu miliki sekarang.

Perusahaan akan melihat ini sebagai seseorang yang selalu terbuka dengan tantangan baru, sehingga kemungkinan kamu untuk mendapatkan promosi pun lebih besar lagi.

5. Networking yang Tumbuh dan Berkembang

Bagi beberapa orang, networking adalah sesuatu yang tidak terlepas dari kehidupan, mereka suka bergaul dan membangun relasi.

Bagi sebagian yang lain, networking lebih merupakan kebutuhan, karena hal ini bisa saja membuka pintu baru, kesempatan baru, bahkan bantuan untuk meniti tangga karir.

Begitu pula ketika kamu melanjutkan pendidikan atau mengambil kursus, maka tidak dapat dihindari kalau networking kamu juga akan tumbuh dengan sendirinya.

Manfaatkan situasi ini sebaik-baiknya untuk berbicara dengan teman sekelas atau peserta pelatihan lain.

Keuntungan lainnya adalah karena kesamaan yang kamu miliki dengan teman lain untuk mempelajari sesuatu yang baru, maka kamu akan termotivasi dengan lingkungan yang aktif serta dari motivasi peserta lain.

Ilmu Menjadikan Kamu dalam Versi yang Lebih Baik

Tempat yang senantiasa terus memberikan kita pelajaran adalah kehidupan.

Beberapa orang harus terbentur dahulu, lalu jatuh baru kemudian mau belajar, dan terkadang bahkan harus kehilangan segalanya, baru kemudian mau berubah.

Proses menuntut ilmu ini sepanjang usia kita.

Kita akan terus belajar dan dalam proses belajar itu kita punya pilihan untuk menjadi versi yang terbaik dari diri kita.

Di dalam buku Better Me: Sebuah Seni untuk Menjadi Versi Terbaik Diri Sendiri memberikan motivasi untuk selalu lakukan saja yang terbaik dan menikmati prosesnya.

Apapun hasil yang kita peroleh, kita harus berlapang dada dan tidak pernah berhenti berusaha.

Kalau kamu sedang membutuhkan buku untuk memberikan motivasi yang relevan dengan kondisi sekarang, kamu bisa membeli buku Better Me: Sebuah Seni untuk Menjadi Versi Terbaik Diri Sendiri di Gramedia.com atau di toko buku Gramedia terdekat di kotamu.

Selain itu, ada gratis voucher diskon yang bisa kamu gunakan tanpa minimal pembelian. Yuk, langsung klik di sini untuk ambil vouchernya.

promo diskon promo diskon

Selamat menuntut ilmu!

Rekomendasi Buku Terkait

Terkini Lainnya

Terjebak dalam Kengerian: Mengatasi Trauma Medusa dan Mencari Cahaya di Kegelapan

Terjebak dalam Kengerian: Mengatasi Trauma Medusa dan Mencari Cahaya di Kegelapan

buku
Jangan Sampai Tertukar! Berikut Perbedaan Hukum Pidana dan Perdata yang Harus Dipahami

Jangan Sampai Tertukar! Berikut Perbedaan Hukum Pidana dan Perdata yang Harus Dipahami

buku
Mengapa Kegemaran atau Hobi Orang Berbeda-Beda? Ini Alasannya!

Mengapa Kegemaran atau Hobi Orang Berbeda-Beda? Ini Alasannya!

buku
Kumpulan Resep Makanan dari Tepung Ketan yang Menggoda

Kumpulan Resep Makanan dari Tepung Ketan yang Menggoda

buku
5 Camilan Khas Jepang Paling Enak, Mudah untuk Dibuat di Rumah

5 Camilan Khas Jepang Paling Enak, Mudah untuk Dibuat di Rumah

buku
Perbedaan Antara House dan Home dalam Bahasa Inggris

Perbedaan Antara House dan Home dalam Bahasa Inggris

buku
Kriteria Kemiskinan Ekstrem: Definisi dan Faktor Penyebab Kemiskinan

Kriteria Kemiskinan Ekstrem: Definisi dan Faktor Penyebab Kemiskinan

buku
Singkong sebagai Pengganti Nasi, Ini Alasannya!

Singkong sebagai Pengganti Nasi, Ini Alasannya!

buku
Daftar Makanan Oriental dan Asal Negaranya, Kaya Rasa dan Menggugah Selera

Daftar Makanan Oriental dan Asal Negaranya, Kaya Rasa dan Menggugah Selera

buku
Luar Biasa, Berikut 5 Bangunan yang Terlihat dari Luar Angkasa 

Luar Biasa, Berikut 5 Bangunan yang Terlihat dari Luar Angkasa 

buku
Tetap Semangat, Berikut 5 Cara Bangkit dari Keterpurukan Mental

Tetap Semangat, Berikut 5 Cara Bangkit dari Keterpurukan Mental

buku
Aura Kharismatik adalah Kepercayaan Diri dan Kecerdasan Emosional, Kenali Tanda-Tandanya Berikut Ini

Aura Kharismatik adalah Kepercayaan Diri dan Kecerdasan Emosional, Kenali Tanda-Tandanya Berikut Ini

buku
7 Arti Bunga Lavender, Ciri-Ciri, dan Manfaatnya untuk Kehidupan

7 Arti Bunga Lavender, Ciri-Ciri, dan Manfaatnya untuk Kehidupan

buku
7 Camilan Khas Bali Paling Enak, Wajib Coba saat Berkunjung ke Pulau Dewata

7 Camilan Khas Bali Paling Enak, Wajib Coba saat Berkunjung ke Pulau Dewata

buku
4 Bahan Pengganti Tepung Maizena dalam Masakan

4 Bahan Pengganti Tepung Maizena dalam Masakan

buku
Apa Perbedaan Antara Etika dan Etiket? Simak Jawabannya di Sini

Apa Perbedaan Antara Etika dan Etiket? Simak Jawabannya di Sini

buku
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau