Tidak bisa dipungkiri, tangan menjadi bagian anggota tubuh yang paling sering digunakan dalam aktivitas sehari-hari sehingga dapat terkena ribuan kuman dan bakteri berbahaya.
Untuk menjaganya agar tetap higienis, mencuci tangan dengan benar memakai air mengalir dan sabun bisa mencegah timbulnya berbagai macam penyakit.
Banyak sekali orang yang masih meremehkan kegiatan mencuci tangan sehingga berakibat pada kuman tidak seluruhnya hilang dari tangan dan justru malah menyebar pada bagian tubuh lainnya.
Cuci tangan yang terkesan asal-asalan bisa membuat kita rentan terserang kuman, virus dan bakteri yang membawa berbagai macam penyakit.
Mencuci tangan bisa memproteksi tubuh dari berbagai jenis kuman penyebab penyakit yang menempel di tangan ketika pergi ke toilet, berjabat tangan dengan orang lain, atau menyentuh hewan peliharaan.
Kuman pun dapat melekat di tangan ketika menutup hidung dan mulut tanpa memakai tisu saat batuk atau bersin.
Tidak hanya itu, virus pun dapat melekat di tangan serta menimbulkan infeksi jika tangan yang kotor menyentuh mulut, hidung atau mata.
Supaya dapat terhindar dari berbagai macam penyakit menular, maka harus rajin mencuci tangan, khususnya sebelum makan, melepas dan menggunakan lensa kontak, hingga minum obat.
Lalu, bagaimana langkah yang benar dalam mencuci tangan? Berikut enam langkah mencuci tangan yang benar.
Basahi seluruh permukaan tangan dengan air bersih yang mengalir, baik air hangat ataupun air dingin, tapi pastikan jika air yang digunakan tidak terlalu panas.
Setelah seluruh permukaan tangan basah, tuangkan cairan sabun secukupnya.
Tidak hanya membuat tangan menjadi harum, sabun juga dapat membunuh kuman dan bakteri yang melekat di kulit.
Tidak hanya telapak tangan saja yang mesti digosok, punggung tangan juga bisa menjadi sarang kuman dan bakteri jika tidak dibersihkan.
Gosok kedua punggung tangan secara bergantian dan perlahan-lahan agar seluruh kuman dan bakteri dapat terangkat.
Selanjutnya, supaya gerakan mencuci tangan bisa efektif dan menyeluruh membunuh bakteri serta kuman, gosok pula sela-sela jari tangan sampai bersih.
Baca buku sepuasnya di Gramedia Digital Premium
Biasanya, area sela-sela jari tangan ini kerap luput dari perhatian saat mencuci tangan.
Bersihkan ujung jari secara bergantian dengan posisi saling mengunci supaya kuman dan bakteri yang ada di ujung jari dan sela-sela kuku pun bisa ikut terangkat.
Ujung jari sendiri bisa menjadi sarang kuman dan bakteri yang menumpuk apabila luput dari gerakan mencuci tangan.
Gosok dan putar kedua ibu jari secara bergantian sebagai bentuk mencuci tangan secara mendalam dan menyeluruh.
Jangan anggap remeh ibu jari karena bisa saja kuman dan bakteri banyak menumpuk di area tangan tersebut.
Sebagai gerakan terakhir, letakkan ujung jari ke telapak tangan kemudian gosok secara perlahan-lahan.
Setelah semua gerakan mencuci tangan sudah dilakukan, jangan lupa untuk membilasnya dengan air yang mengalir sampai bersih.
Jika semua proses mencuci tangan sudah selesai, jangan lupa untuk mengeringkan tangan dengan memakai handuk atau tisu sekali pakai.
Pastikan jika tangan sudah benar-benar kering, sebab penyebaran kuman dan bakteri akan jauh lebih gampang terjadi ketika tangan basah.
Namun, jika sedang di tengah perjalanan yang tidak memungkinkan untuk mencuci tangan, maka hand sanitizer dapat digunakan untuk membersihkan tangan dengan kandungan alkohol setidaknya 60%.
Penting sekali untuk mulai mengajarkan mencuci tangan pada anak agar dapat menjadi kebiasaan baik ke depannya.
Buku Seri Fun Cican: Cican & Cini Bisa Cuci Tangan Sendiri dapat menjadi media pembelajaran yang tepat untuk mengajarkan anak-anak mencuci tangan.
Buku ini merupakan bacaan ringan bagi anak-anak berumur 3 tahun ke atas untuk menumbuhkan kebiasaan mencuci tangan sendiri.
Pengenalannya disajikan memakai ilustrasi menarik, memperlihatkan kegiatan Cican dan Cini yang berlatih untuk bisa mencuci tangan sendiri sampai bersih dan kuman-kuman pun menghilang.
Bukunya bisa langsung dipesan dan dibeli di Gramedia.com.