Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Simak Kelebihan dan Kekurangan Mandi Air Hangat, Mana yang Lebih Sehat?

Kompas.com - 08/03/2022, 19:00 WIB
Sumber Gambar: Canva
Rujukan artikel ini:
Keajaiban Air Mineral Bagi Kesehatan
Pengarang: Karina Nurin R &…
Penulis Renny Novita
|
Editor Novia Putri Anindhita

Setiap hari kita mandi tanpa berpikir panjang lagi pada pilihan mandi air hangat atau air dingin, karena sama otomatisnya dengan pergi mandi itu sendiri.

Biasanya bagi mereka yang tinggal di daerah bersuhu dingin termasuk yang tinggal di negara empat musim, mandi air hangat menjadi pilihan utama.

Kamu sendiri, tim mandi air hangat atau air dingin?

Buat kamu yang tim air hangat, mari kita simak kelebihan dan kekurangan mandi air hangat untuk tubuhmu,dan apakah mandi air hangat lebih sehat dibanding mandi air dingin?

Kelebihan Mandi Air Hangat

1. Badan Terasa Lebih Rileks

Mandi air hangat mempunyai efek relaksasi yang membantu kamu setelah melalui hari yang penuh stres.

2. Meredakan Stres

Karena pembuluh darah melebar, otot menjadi lebih rileks sehingga dapat meredakan stres.

3. Membantu Kamu yang Sulit Tidur

Mandi air hangat dapat menurunkan suhu badan sehingga hormon tidur melatonin dapat didistribusikan, sehingga kamu pun menjadi mengantuk dan ingin tidur setelahnya.

4. Membantu Mengurangi Gejala Flu

Ketika flu, biasanya badan terasa lebih sakit dan ngilu.

Belum lagi, hidung mampet yang menyebabkan pusing kepala.

Dengan mandi air hangat, bisa meluruhkan lendir di hidung dan mengurangi hidung mampet.

Kekurangan Mandi Air Hangat

1. Mengurangi Kelembaban Kulit

Efek ini akan lebih terasa bagi kamu yang mempunyai kulit kering.

Sementara jika kamu mandi air dingin, lapisan lemak tetap terjaga.

2. Tidak Meningkatkan Sistem Kekebalan Tubuh Seperti pada Mandi Air Dingin

Sebuah penelitian di Belanda tentang efek mandi air dingin pada kesehatan membuktikan bahwa 30% mereka yang mandi memakai air dingin lebih jarang sakit dibandingkan mereka yang mandi air hangat.

Mana yang Lebih Baik? Mandi Air Hangat atau Mandi Air Dingin?

Tentu saja baik itu mandi air hangat maupun mandi air dingin berdampak baik pada kesehatan.

Para ahli banyak menyarankan untuk mandi air hangat dan air dingin bergantian.

Kamu bisa mandi dahulu dengan air hangat baru kemudian air dingin.

Baca buku sepuasnya di Gramedia Digital Premium

Menurut ahli kesehatan, hal ini meningkatkan sistem kekebalan tubuh lebih dari hanya sekedar mandi air dingin.

Pembuluh darah akan berkontraksi karena terjadinya perbedaan suhu dan ini menimbulkan reaksi positif terhadap kekebalan tubuh.

Latihan kontraksi tadi juga dapat menurunkan tekanan darah, yang mana dapat membantu untuk kamu yang memiliki tekanan darah tinggi.

Air bagi Kesehatan

Mandi air hangat dapat mengurangi kelembaban kulit, namun bisa kamu atasi dengan penggunaan body lotion atau banyak minum air putih.

Selain mandi dapat meningkatkan kekebalan tubuh, jangan lupa juga pentingnya minum air bagi kesehatan.

Apalagi ketika kamu sudah mulai menginjak usia 30 tahun, di mana kamu membutuhkan air lebih banyak dibandingkan krim pelembab untuk kulit.

Minyak yang dihasilkan tubuh dan kelenjar keringat berubah seiring dengan bertambahnya usia.

Bahkan bagi perempuan yang memasuki fase menopause, kulit akan secara drastis mengalami kekeringan.

Buku Keajaiban Air Mineral bagi Kesehatan memberikan kita informasi penting tentang pentingnya minum air putih.

Ketika kita minum banyak air putih, hal ini mengurangi resiko terjadinya kanker pencernaan.

Selain itu, air putih juga membantu kamu ketika mengalami sembelit dan juga diare.

Air minum juga dapat membantu mengurangi berat badan, dengan cara minum air putih setengah jam sebelum makan.

Begitu banyak manfaat air putih yang sayang sekali jika kita tidak cukup memaksimalkannya.

Karena itu, buku Keajaiban Air Mineral bagi Kesehatan bisa kamu jadikan panduan.

Segera dapatkan bukunya di Gramedia.com dan jangan lupa untuk gunakan voucher di bawah ini untuk pembelian yang lebih hemat. Klik di sini untuk dapatkan vouchernya.

promo diskon promo diskon

Rekomendasi Buku Terkait

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com