Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

10 Rumor Skandal Idol K-Pop Terpopuler yang Sempat Menggemparkan Para Fans!

Kompas.com - 09/04/2023, 14:30 WIB
skandal idol k-pop Photo by pikisuperstar on Freepik skandal idol k-pop
Rujukan artikel ini:
The Dark Side Of K-Pop:…
Pengarang: COPPAMAGZ
|
Editor Rahmad

Skandal idol K-pop merupakan situasi ketika seorang idola K-pop terlibat dalam perilaku kontroversial atau tidak pantas yang dapat merusak reputasi mereka dan juga citra group mereka.

Skandal bisa berupa apapun, mulai dari masalah keuangan, hubungan asmara, perselingkuhan, tindakan pelecehan, bahkan kejahatan seperti narkoba atau kekerasan.

Skandal idol K-pop sering menjadi sorotan media massa dan sangat mempengaruhi popularitas idola dan grup mereka. Karena industri K-pop sangat bergantung pada citra dan kesan yang baik, skandal dapat mempengaruhi karir seorang idola.

Bahkan, dapat mengakhiri kontrak mereka dengan agensi mereka. Namun, beberapa skandal juga bisa diatasi dengan baik oleh idola dan agensi mereka melalui permintaan maaf dan tindakan yang tepat untuk memperbaiki reputasi mereka.

Rumor Skandal Idol K-Pop

Berikut ini beberapa rumor skandal terkenal yang pernah melibatkan selebriti K-Pop:

1. Rumor Skandal Burning Sun

Pada tahun 2019, skandal melanda klub malam populer di Seoul, Burning Sun, yang diketahui dimiliki oleh anggota boyband K-Pop, Big Bang. Skandal tersebut melibatkan tuduhan pelecehan seksual, penggunaan narkoba, dan korupsi polisi.

Skandal ini melibatkan beberapa orang terkenal termasuk Seungri sendiri, dan menyebabkan terjadinya protes besar-besaran dan investigasi polisi yang intensif.

2. Rumor Skandal Seungri

Pada tahun yang sama, mantan anggota Big Bang, Seungri, juga terlibat dalam skandal yang terkait dengan Burning Sun. Dia dituduh terlibat dalam prostitusi, penggunaan narkoba, dan penggelapan uang.

3. Rumor Skandal Park Yoochun

Pada tahun 2016, mantan anggota grup JYJ, Park Yoochun, didakwa dengan tuduhan pemerkosaan. Skandal ini membuat publik terkejut, dan banyak penggemar yang kecewa dengan perilaku mantan idol tersebut.

4. Rumor Skandal AOA Jimin

Pada tahun 2020, mantan anggota AOA, Jimin, mengundurkan diri dari grup setelah tuduhan pelecehan dan intimidasi terhadap sesama anggota. Skandal ini memicu diskusi tentang tekanan psikologis dan fisik dalam industri K-Pop.

5. Rumor Skandal sajaegi

Sajaegi adalah praktik manipulasi tangga lagu dengan cara membeli massal album atau streaming, yang dilakukan oleh beberapa agensi dan artis K-Pop.

Praktik ini menjadi perdebatan setelah beberapa artis diduga melakukan sajaegi untuk mendapatkan peringkat yang lebih tinggi di tangga lagu.

6. Rumor Skandal Roy Kim

Pada tahun 2019, penyanyi dan penulis lagu K-Pop, Roy Kim, mengakui telah menyebarkan foto yang direkam secara ilegal dan meminta maaf atas perbuatannya. Skandal ini memicu diskusi tentang privasi dan keamanan data di era digital.

7. Rumor Skandal T.O.P

Pada tahun 2017, T.O.P, anggota BIGBANG, didakwa dengan penggunaan narkoba. Skandal ini mengakibatkan pengunduran dirinya dari semua kegiatan grup, dan ia kemudian mengakui tindakannya dan meminta maaf atas kesalahannya.

Baca buku sepuasnya di Gramedia Digital Premium

8. Rumor Skandal Hyuna dan E'Dawn

Pada tahun 2018, pasangan idol Hyuna dan E'Dawn (dari grup Pentagon) mengumumkan bahwa mereka telah menjalin hubungan asmara.

Hal ini mengejutkan banyak penggemar dan agensi mereka, yang pada akhirnya mengakibatkan kedua idol tersebut dipecat dari agensi mereka masing-masing.

9. Rumor Skandal Kim Hanbin atau B.I

Kim Hanbin adalah mantan leader dan rapper utama dari grup musik K-Pop iKON. Pada tahun 2019, ia mengalami skandal kontroversial yang membuatnya keluar dari grup tersebut.

Pada awal tahun 2019, sebuah pesan teks yang diduga dari Hanbin ditemukan oleh pihak kepolisian selama penyelidikan terhadap dugaan pelanggaran obat terlarang oleh seorang pengedar narkoba.

Dalam pesan tersebut, Hanbin diduga meminta obat terlarang kepada pengedar tersebut. Setelah itu, ia mengundurkan diri dari iKON dan meminta maaf atas kesalahannya. Selain itu, Hanbin juga dituduh memiliki perilaku yang tidak pantas di masa lalu.

Beberapa penggemar menuduhnya melakukan pelecehan seksual dan melakukan penggunaan narkoba. Namun, Hanbin membantah tuduhan tersebut dan tidak pernah dinyatakan bersalah secara hukum.

Skandal ini sangat merugikan karir dan reputasi Hanbin. Meskipun ia telah meminta maaf atas kesalahannya, ia masih mengalami dampak negatif dari skandal tersebut. Namun, ia tetap mempertahankan penggemar yang setia dan mendapat dukungan dari mereka.

Saat ini, Hanbin fokus pada karirnya sebagai artis solo dan terus berusaha memperbaiki citranya.

10. Rumor Skandal Giselle Pakai Narkoba

Pada tahun 2021, member Aespa, Giselle, mengalami kontroversi atas tuduhan penggunaan narkoba. Namun, tuduhan tersebut akhirnya dinyatakan palsu oleh agensi mereka, SM Entertainment, setelah melakukan investigasi internal.

Kontroversi tersebut bermula ketika foto-foto yang diduga menunjukkan Giselle menggunakan narkoba beredar di media sosial. Namun, SM Entertainment menyatakan bahwa foto-foto tersebut merupakan manipulasi dan bahwa Giselle tidak pernah menggunakan narkoba.

SM Entertainment juga mengambil tindakan hukum terhadap penyebar foto tersebut. Kontroversi ini membuat Giselle dan Aespa mendapat dukungan dari penggemar mereka, yang menyatakan mereka percaya pada kebenaran dan integritas anggota grup tersebut.

Meskipun demikian, insiden ini tetap menimbulkan kerugian dan dampak negatif bagi karir dan citra Giselle dan Aespa. Perlu ditekankan bahwa skandal yang terjadi dalam industri hiburan K-Pop adalah suatu hal yang serius dan harus diperlakukan dengan serius.

Kita harus berusaha untuk memahami akar masalah dan mencari solusi untuk memastikan keselamatan dan kesejahteraan para selebriti serta penggemar.

Buku The Dark Side Of K-Pop: Skandal, Harassment, Dan Penipuan bisa kamu jadikan referensi untuk mengetahui banyak skandal idol K-Pop. Buku ini juga membahas banyak kasus yang menjerat para idol K-Pop yang menarik untuk disimak.

Buku ini bisa kamu pesan dan beli di Gramedia.com!

Rekomendasi Buku Terkait

Terkini Lainnya

Sebuah Pelukan dari Duka: Menemukan Diri dalam Kepergian

Sebuah Pelukan dari Duka: Menemukan Diri dalam Kepergian

buku
Cara Menjaga Relasi Jangka Panjang di Dunia Profesional

Cara Menjaga Relasi Jangka Panjang di Dunia Profesional

buku
Launching Buku  “Untold Stories Strategi Public Relations di Industri Kreatif”:  Ungkap Sisi Manusiawi Kerja Komunikasi Publik Menghadapi Dinamika Isu

Launching Buku  “Untold Stories Strategi Public Relations di Industri Kreatif”:  Ungkap Sisi Manusiawi Kerja Komunikasi Publik Menghadapi Dinamika Isu

buku
Cara Menjaga Hubungan Tetap Awet, Langkah Sederhana yang Sering Terlewat

Cara Menjaga Hubungan Tetap Awet, Langkah Sederhana yang Sering Terlewat

buku
15 Cara Self Love dan Langkah-Langkah Awal Menerapkannya

15 Cara Self Love dan Langkah-Langkah Awal Menerapkannya

buku
10 Cara Berdamai dengan Diri Sendiri agar Hidup Tenang dan Bermakna

10 Cara Berdamai dengan Diri Sendiri agar Hidup Tenang dan Bermakna

buku
Apa Itu Let Them Theory? Cara Biar Hidup Tidak Banyak Drama

Apa Itu Let Them Theory? Cara Biar Hidup Tidak Banyak Drama

buku
Makna Perjalanan Spiritual: Pengertian, Cara Memulai, dan Manfaatnya dalam Kehidupan Sehari-hari

Makna Perjalanan Spiritual: Pengertian, Cara Memulai, dan Manfaatnya dalam Kehidupan Sehari-hari

buku
15 Cara Menemukan Jati Diri yang Hilang dengan Mudah

15 Cara Menemukan Jati Diri yang Hilang dengan Mudah

buku
Networking Efektif: Pengertian, Manfaat, dan Strategi Membangun Relasi yang Berkualitas

Networking Efektif: Pengertian, Manfaat, dan Strategi Membangun Relasi yang Berkualitas

buku
Arti Maintain Relationship dan Cara Efektif agar Hubungan Tetap Harmonis

Arti Maintain Relationship dan Cara Efektif agar Hubungan Tetap Harmonis

buku
Contoh Perjalanan Spiritual: Proses dan Transformasi Diri dalam Kehidupan

Contoh Perjalanan Spiritual: Proses dan Transformasi Diri dalam Kehidupan

buku
Arti Healthy Relationship dan Cara Membangunnya

Arti Healthy Relationship dan Cara Membangunnya

buku
30 Kata-kata Afirmasi Positif Pagi Hari, Bikin Tambah Semangat dan Fokus Seharian

30 Kata-kata Afirmasi Positif Pagi Hari, Bikin Tambah Semangat dan Fokus Seharian

buku
Cara Melupakan Seseorang yang Tidak Bisa Kita Miliki

Cara Melupakan Seseorang yang Tidak Bisa Kita Miliki

buku
Menghadapi Quarter Life Crisis dengan Stoisisme

Menghadapi Quarter Life Crisis dengan Stoisisme

buku
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Unduh Kompas.com App untuk berita terkini, akurat, dan tepercaya setiap saat
QR Code Kompas.com
Arahkan kamera ke kode QR ini untuk download app
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Apresiasi Spesial
Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme KOMPAS.com
Kolom ini tidak boleh kosong.
Dengan mengirimkan pesan apresiasi kamu menyetujui ketentuan pengguna KOMPAS.com. Pelajari lebih lanjut.
Apresiasi Spesial
Syarat dan ketentuan
  1. Definisi
    • Apresiasi Spesial adalah fitur dukungan dari pembaca kepada KOMPAS.com dalam bentuk kontribusi finansial melalui platform resmi kami.
    • Kontribusi ini bersifat sukarela dan tidak memberikan hak kepemilikan atau kendali atas konten maupun kebijakan redaksi.
  2. Penggunaan kontribusi
    • Seluruh kontribusi akan digunakan untuk mendukung keberlangsungan layanan, pengembangan konten, dan operasional redaksi.
    • KOMPAS.com tidak berkewajiban memberikan laporan penggunaan dana secara individual kepada setiap kontributor.
  3. Pesan & Komentar
    • Pembaca dapat menyertakan pesan singkat bersama kontribusi.
    • Pesan dalam kolom komentar akan melewati kurasi tim KOMPAS.com
    • Pesan yang bersifat ofensif, diskriminatif, mengandung ujaran kebencian, atau melanggar hukum dapat dihapus oleh KOMPAS.com tanpa pemberitahuan.
  4. Hak & Batasan
    • Apresiasi Spesial tidak dapat dianggap sebagai langganan, iklan, investasi, atau kontrak kerja sama komersial.
    • Kontribusi yang sudah dilakukan tidak dapat dikembalikan (non-refundable).
    • KOMPAS.com berhak menutup atau menonaktifkan fitur ini sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan sebelumnya.
  5. Privasi & Data
    • Data pribadi kontributor akan diperlakukan sesuai dengan kebijakan privasi KOMPAS.com.
    • Informasi pembayaran diproses oleh penyedia layanan pihak ketiga sesuai dengan standar keamanan yang berlaku.
  6. Pernyataan
    • Dengan menggunakan Apresiasi Spesial, pembaca dianggap telah membaca, memahami, dan menyetujui syarat & ketentuan ini.
  7. Batasan tanggung jawab
    • KOMPAS.com tidak bertanggung jawab atas kerugian langsung maupun tidak langsung yang timbul akibat penggunaan fitur ini.
    • Kontribusi tidak menciptakan hubungan kerja, kemitraan maupun kewajiban kontraktual lain antara Kontributor dan KOMPAS.com
Gagal mengirimkan Apresiasi Spesial
Transaksimu belum berhasil. Coba kembali beberapa saat lagi.
Kamu telah berhasil mengirimkan Apresiasi Spesial
Terima kasih telah menjadi bagian dari Jurnalisme KOMPAS.com
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau