Keberlangsungan perjalanan sebuah grup musik tentunya tidak bisa dilepaskan dari keberadaan para penggemar mereka.
Dalam dunia musik K-Pop, kelompok penggemar yang menyukai satu grup yang sama dikenal dengan istilah fandom.
Ketika membahas mengenai fandom K-Pop, banyak sekali tanggapan negatif yang datang dari orang awam.
Mereka menganggap fandom tidak lebih dari sekumpulan orang-orang toxic atau para remaja perempuan yang suka histeris dan kurang kerjaan.
Padahal, pemahaman tersebut sudah sering sekali ditentang karena dianggap sangat merendahkan.
Reaksi fandom saat melihat idolanya sejatinya tidak akan jauh berbeda dari fandom lain yang mungkin menyukai suatu tim olahraga atau aktris yang tengah naik daun.
Di sisi lain, ada banyak sekali fandom K-Pop yang patut dijadikan sebagai inspirasi karena mampu memberikan dukungan yang sangat loyal kepada idolanya, sekaligus juga mampu menjaga hubungan baik dengan para fandom dari grup lain.
Walau sebenarnya belum pernah ada fandom yang benar-benar damai 100 persen, tapi berikut adalah beberapa daftar nama fandom K-Pop yang dikenal damai dan solid terutama saat mendukung idolanya.
Baca juga: Variety Show Korea
GFRIEND adalah nama salah satu grup wanita K-Pop asal Korea Selatan yang dibentuk oleh Source Music, kemudian debut dan diperkenalkan ke publik pada 15 Januari 2015.
Tanpa disangka, grup yang beranggotakan enam orang gadis cantik dan berbakat ini berhasil memenangkan penghargaan Best New Female Artist pada tahun 2015.
Setahun kemudian, di sebuah acara showcase comeback pada 25 Januari 2016, GFRIEND secara resmi mengumumkan “Buddy” sebagai nama fandom-nya.
Jika diartikan, Buddy adalah sebuah istilah untuk mengartikan teman atau sobat.
Di kalangan fandom K-Pop, Buddy dikenal sebagai fandom yang kuat, loyal, damai, dan jarang terlihat berseteru dengan fandom lain.
Namun sayangnya, agensi yang menaungi GFRIEND sepakat untuk tidak lagi memperpanjang kontrak dan GFRIEND resmi dibubarkan setelah 7 tahun debut, yakni pada 22 Mei 2021.
Walau GFRIEND telah bubar, para Buddy tetap tidak kehilangan akal, mereka tergabung dalam sebuah Komunitas Musician Buddy Collaboration yang sempat membuat dan mengunggah beberapa project lagu, yang mereka dedikasikan secara khusus untuk para anggota GFRIEND.
ASTRO adalah boygroup asal Korea Selatan yang debut pada 23 Februari 2016 lewat lagu Hide & Seek yang berhasil memuncaki peringkat 6 di Billboard Worlds Album Chart Amerika Serikat.
Di hari yang sama dengan tanggal debut mereka, ASTRO juga sekaligus mengumumkan nama “Aroha” sebagai nama resmi fandom mereka, Aroha memiliki arti ASTRO Heart All Fans.
Fandom Shawol diketahui lahir sekitar 100 hari setelah lagu debut SHINee dirilis.
Walau pada awalnya nama “Shawol” kurang mendapat sambutan, tapi para member SHINee tetap mempertahankan nama tersebut karena memiliki arti yang spesial, yakni dari akronim The SHINee World atau Dunia SHINee.
Keterikatan emosional antara SHINee dengan para Shawol dikenal sangat erat, para Shawol juga selalu ingin menunjukkan seberapa pentingnya arti fans dalam kehidupan sang idola.
Perang antar fandom mungkin sudah menjadi sesuatu yang lumrah diantara para fans, tapi Shawol dikenal sebagai salah satu fandom besar yang paling tenang dan jarang terlibat fanwar dengan fandom lain.
Baca buku sepuasnya di Gramedia Digital Premium
Tidak hanya itu, Shawol juga dikenal sangat loyal, mereka senantiasa mendukung keputusan para member SHINee yang ingin berkarir di bidang lain, entah itu di dunia modeling, akting, atau yang lainnya.
BTS menjadi salah satu grup yang berhasil membuktikan kalau Korea Selatan mampu berbicara di dunia musik internasional, dengan sederet prestasi yang diraih, mereka menunjukkan bahwa semangat dan kerja keras bisa membawa seseorang menuju puncak kesuksesan. Temukan informasi Member BTS lengkap disini!
Grup yang debut di bawah naungan Big Hit Entertainment pada 13 Juni 2013 ini tentunya tidak sendirian, berbagai keberhasilan yang mereka raih tidak bisa dilepaskan dari peran para ARMY (sebutan untuk nama fandom BTS).
Adorable Representative M.C For Youth atau ARMY resmi dibentuk satu bulan setelah BTS debut, yakni pada 9 Juli 2013.
Di kalangan fandom K-Pop, Army dikenal sebagai salah satu fandom yang setia dan loyal kepada sang idola.
Loyalitas para ARMY biasanya ditunjukkan melalui dukungan yang tiada henti.
Mereka tidak pernah sungkan untuk membantu BTS mendapatkan banyak penghargaan tertinggi di berbagai acara musik, terbukti dari jumlah piala yang BTS milikki sampai sekarang.
Menjadi salah satu basis fandom terbesar di mancanegara, ARMY memang sempat beberapa kali terlibat perseteruan dengan beberapa fandom lain, apalagi jika itu menyangkut para member BTS, namun mereka juga tidak sungkan untuk segera meminta maaf jika berbuat kesalahan.
V.I.P merupakan akronim dari Very Important Person, mereka adalah nama fandom dari grup K-Pop generasi 2, Big Bang.
V.I.P resmi dibentuk tidak lama setelah Big Bang merilis album EP kedua mereka pada tahun 2016.
Sebelum perilisan lightstick, V.I.P biasanya menggunakan saputangan warna hitam putih sebagai salah satu bentuk dukungan untuk para member yang sedang tampil.
Seperti halnya para fandom lain, V.I.P juga dikenal sebagai fandom yang selalu loyal mendukung idolanya baik secara langsung maupun melalui media sosial.
Mereka tidak pernah pelit memberikan vote saat Big Bang masuk ke dalam nominasi tertentu.
Jika ada hujatan yang menyerang salah satu member Big Bang, V.I.P tentu akan maju paling depan, tapi mereka lebih cenderung tenang dan tidak mau terlibat dalam debat kusir dengan fandom lain.
Itulah beberapa daftar fandom K-Pop yang terkenal loyal, damai, dan solid dalam mendukung kiprah para idolanya.
Sejatinya, semua fandom K-Pop akan selalu setia mendukung para idolanya, dan tidak segan melawan para hatters yang berniat menghina atau menjatuhkan karir idola mereka.
Untuk mengenal lebih dalam lagi mengenai sejarah berdirinya fandom di dunia K-Pop dan faktor apa saja yang membuat K-Pop bisa terkenal sampai sekarang, kamu bisa membaca rangkumannya dalam buku Why? K-POP yang ditulis oleh YeaRimDang.
K-Pop atau Korean Pop diketahui lahir saat fenomena Hallyu atau yang biasa dikenal dengan gelombang Korea pada akhir 1990, kemudian K-Pop juga semakin dikuatkan dengan kemunculan lagu “Gangnam Style” yang viral pada era 2000-an.
Selama lebih dari 20 tahun berdiri, buku ini akan menunjukkan bagaimana kesuksesan dan kepopuleran aliran musik K-Pop sampai berhasil dilirik oleh industri musik dunia dan membawa kesuksesan bagi Korea Selatan secara keseluruhan.
Dikemas dengan tulisan dan ilustrasi yang menarik, buku ini akan memperkenalkanmu dengan dunia K-Pop sampai ke akar-akarnya.
Buku ini bisa kamu temukan di Gramedia.com.
Selain itu, ada gratis voucher diskon yang bisa kamu gunakan tanpa minimal pembelian. Yuk, beli buku di atas dengan lebih hemat! Langsung klik di sini untuk ambil vouchernya.