Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pelajari Jenis dan Rumus Gaya Gesek Berikut Ini

Kompas.com - 31/03/2023, 10:11 WIB
Rumus Gaya Gesek  Sumber Gambar: Pexels.com Rumus Gaya Gesek 
Rujukan artikel ini:
Tujuh Pelajaran Singkat Fisika
Pengarang: Carlo Rovelli
|
Editor Puteri

Rumus gaya gesek biasanya dipakai dalam ilmu pelajaran fisika untuk menghitung koefisien gesekan kinetis atau statis.

Materi ini biasanya dibahas bersama cabang materi lainnya, yaitu hukum Newton dan sebagainya.

Rumus gaya gesek merupakan gaya yang melawan arah gerak suatu objek yang berlangsung akibat kontak objek dengan orbit bidang lintasan memicu gesekan antara dua objek pada saat objek mulai bergerak hingga objek pun bergerak.

Besar dan kecilnya gaya gesekan ditentukan oleh kekasaran permukaan dua bidang yang bersentuhan sehingga semakin kasar permukaan suatu bidang, maka semakin besar pula nilai gaya geseknya.

Gaya sendiri bisa berarti suatu tarikan atau dorongan yang akan memicu pergerakan suatu objek dengan bebas.

Secara singkat, konsep rumus gaya gesek dipengaruhi oleh dua permukaan objek yang berkontak.

Jenis-Jenis Gaya Gesek

Terdapat dua jenis gaya gesek dalam ilmu fisika, yakni gaya gesek statis dan gaya gesek kinetis.

1. Gaya Gesek Statis

Gaya gesek statis berlaku pada objek-objek yang diam atau tidak bergerak.

Akibat bekerja pada objek dalam posisi tidak bergerak, besar gaya gesek statis adalah hasil antara koefisien gesek statis dengan gaya normal objek.

Koefisien gesek adalah besaran yang bergantung pada kekasaran dua permukaan bidang yang saling berkontak.

Pada dasarnya, koefisien gaya gesek statis akan jauh lebih tinggi daripada gaya gesek kinetis.

Rumus gaya statis dapat dinyatakan sebagai berikut:

fs = μs × N

Keterangan:

fs: besar gaya gesek statis (N)

μs: koefisien gesek statis (N)

N: gaya normal (N)

2. Gaya Gesek Kinetis

Gaya gesek kinetis adalah gesekan yang berlangsung ketika suatu objek bergerak.

Contohnya dapat kita lihat ketika sebuah roda motor atau mobil tengah melaju di jalan raya.

Menurut beberapa pendapat, gaya gesek kinetis akan menghasilkan nilai gaya gesek yang lebih kecil jika dibandingkan dengan gaya gesek statis.

Gaya gesek kinetis beraksi pada objek yang tengah bergerak.

Baca buku sepuasnya di Gramedia Digital Premium

Gaya gesek yang bekerja saat permukaan kontak saling bergerak yang sangat berlawanan dengan gaya gesek statis.

Rumus gaya gesek kinetis bisa dinyatakan sebagai berikut:

fk = μk × N

Keterangan:

fk: besar gaya gesek kinetis (N)

μk: koefisien gesek kinetis (N)

N: gaya normal (N)

Rumus Gaya Gesek

Berdasarkan buku Gerak dan Gaya (2019) yang ditulis oleh Bayu Sapta Hari, rumus gaya gesek terbagi menjadi rumus gaya gesek statis dan gaya gesek kinetis.

Besarannya bisa dinyatakan melalui rumus gaya gesekan berikut ini:

fs ≤ μs

N fk = μs N

Selain uraian di atas, berikut adalah rincian mengenai rumus gaya gesek statis dan kinetis.

Gaya gesek statis : fs = μs × N

Gaya gesek kinetis : fk = μk × N

Berbicara soal ilmu fisika, kamu dapat mempelajarinya secara jauh lebih mendalam dengan membaca buku Tujuh Pelajaran Singkat Fisika yang ditulis oleh Carlo Rovelli.

Pelajaran-pelajaran di dalam buku ini ditulis bagi mereka yang tidak tahu atau hanya sedikit mengetahui mengenai sains modern.

Di dalamnya menyajikan rangkuman singkat aspek-aspek paling mengagumkan dari revolusi besar yang telah berlangsung dalam fisika pada abad ke-20 dan ke-21, juga mengenai pertanyaan dan misteri yang ditimbulkannya.

Sains memperlihatkan kepada pembaca cara memahami dunia secara lebih baik.

Buku ini merupakan mengenai sukacita penemuan dan sebuah pengantar fisika modern yang memengaruhi pikiran, menghibur, dan menyenangkan, serta menjadi buku paling laris di Italia dan Inggris Raya.

Carlo Rovelli menyajikan penjelasan yang mengejutkan mengenai relativitas umum, mekanika kuantum, zarah-zarah dasar, lubang hitam, gravitasi, arsitektur rumit Jagad raya, dan peranan manusia di dalam dunia yang aneh dan menakjubkan ini.

Penasaran dengan wawasan fisika lainnya dari buku ini? Segera pesan dan miliki bukunya dengan order di Gramedia.com.

Rekomendasi Buku Terkait

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com