Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

7 Cara Menumbuhkan Rambut Botak di Usia Muda, Anti Ribet!

Kompas.com, 28 Juni 2023, 09:22 WIB
Cara Menumbuhkan Rambut Botak di Usia Muda  Sumber Gambar: Freepik.com Cara Menumbuhkan Rambut Botak di Usia Muda 
Rujukan artikel ini:
Ghost School Days : Rambut…
Pengarang: Citra Mustikawati, dkk
|
Editor Ratih Widiastuty

Seiring bertambahnya usia, biasanya sejumlah orang akan mengalami masalah kebotakan atau penipisan rambut.

Kondisi kebotakan atau juga dikenal dengan istilah medis sebagai androgenetic alopecia ini dapat dialami pria maupun wanita.

Meski sebagian besar terjadi pada pria di atas usia 50 tahun, kebotakan rambut juga dapat terjadi di usia muda.

Selain karena bertambahnya usia, rambut botak di usia muda dapat dilatarbelakangi oleh faktor genetik.

Tak hanya itu, penyebab lain rambut botak di usia muda juga dapat terjadi karena pengaruh obat tertentu, terlalu banyak vitamin A, atau kekurangan protein dalam tubuh.

Selain itu, rambut botak di usia muda juga dapat dialami karena kerontokan parah akibat riwayat penyakit dan stres, pubertas, atau menopause.

Kondisi tersebut juga dapat diperparah karena faktor lingkungan, seperti paparan sinar matahari, polusi udara hingga kualitas air yang buruk.

Memiliki rambut botak di usia muda tentunya dapat memengaruhi kepercayaan diri karena seperti diketahui rambut dikenal sebagai ‘mahkota’.

Nah, untuk mengatasi kondisi tersebut, lakukan 7 cara menumbuhkan rambut botak di usia muda berikut ini agar penampilan semakin percaya diri.

7 Cara Menumbuhkan Rambut Botak di Usia Muda

1. Gunakan Minyak Esensial

Minyak esensial menjadi salah satu cara anti ribet untuk menumbuhkan rambut botak di usia muda dengan cepat.

Menurut penelitian dalam jurnal Hindawi, minyak esensial seperti dari biji labu dapat meningkatkan pertumbuhan rambut pria yang mengalami penipisan.

Selain minyak biji labu, minyak esensial lainnya yang dapat digunakan untuk rambut yaitu rosemary oil dan peppermint oil.

2. Memijat Kulit Kepala

Memijat kulit kepala dapat membantu mengatasi kebotakan karena hal itu bisa merangsang folikel atau akar rambut.

Cara tersebut juga diketahui dapat memberi efek menenangkan, seperti meningkatkan relaksasi dan menghilangkan stres.

Untuk hasil lebih optimal, gunakan pula biotin agar dapat memaksimalkan kesehatan rambut.

Lakukan pijatan di kulit kepala setiap hari atau ketika keramas maupun ketika memiliki waktu luang sembari diberikan minyak perangsang tumbuh rambut seperti zaitun atau minyak kelapa.

3. Meningkatkan Nutrisi

Meningkatkan asupan nutrisi dapat menjadi salah satu cara menumbuhkan rambut botak di usia muda.

Konsumsi makanan mengandung biotin, vitamin C, D, E, zinc, besi, omega 3, dan omega 6 untuk menjaga kesehatan rambut dan kulit kepala.

Pasalnya, kekurangan kadar vitamin D, folat, dan seng membuat seseorang rentan mengalami rambut botak di usia muda.

4. Gunakan Shampo Khusus Anti Rontok

Untuk mengatasi rambut botak di usia muda lainnya dapat dilakukan dengan menggunakan shampo khusus anti rontok.

Shampo yang memiliki klaim dapat mencegah penipisan dan kebotakan rambut, umumnya akan memberikan volume untuk rambut sehingga terlihat lebih tebal.

Baca buku sepuasnya di Gramedia Digital Premium

Hal itu tentunya akan sangat berguna bagi yang memiliki rambut tipis dan ingin terlihat lebat secara alami.

Kandungan vitamin dan asam amino dalam shampo khusus anti rontok juga berfungsi menyehatkan kulit kepala, sehingga meningkatkan pertumbuhan rambut.

5. Gunakan Bahan Alami

Selain menggunakan produk shampo yang praktis, kamu juga dapat menumbuhkan rambut botak dengan bahan-bahan alami.

Bahan alami dapat membantu kamu menumbuhkan rambut botak dengan cara yang natural dan minim efek samping.

Adapun bahan alami yang dapat digunakan, yaitu lidah buaya, minyak kelapa, bawang bombay, air perasan lemon, dan teh hijau.

6. Oleskan Salep Topikal

Salep topikal bisa menjadi salah satu cara menumbuhkan rambut botak di usia muda dengan cepat.

Meski begitu, penggunaannya biasanya hanya khusus untuk orang yang mengalami kerontokan parah.

Oleh karena itu, penggunaan salep topikal perlu dilakukan berdasarkan saran dokter sehingga perlu berkonsultasi terlebih dahulu untuk mendapatkan produk salep yang sesuai kondisi.

Adapun salep topikal yang paling umum digunakan, yaitu melatonin topikal, propecia, dan sampo ketoconazole.

7. Menggunakan Produk Rambut yang Mengandung Kafein

Produk rambut yang mengandung kafein disebut dapat membantu memberi dorongan pertumbuhan rambut.

Dalam sebuah penelitian, kafein dalam produk rambut terbukti bisa mencegah kerontokan dan merangsang metabolisme sekaligus pembiakan sel.

Itulah 7 cara menumbuhkan rambut botak di usia muda yang dapat kamu lakukan dengan mudah dan hanya dari rumah.

Cara anti ribet tersebut dapat disesuaikan dengan kebutuhan maupun kondisi kerusakan rambut botak.

Agar rambut botak di usia muda tidak terjadi pada orang-orang disekitarmu, kamu dapat mengingatkan mereka untuk menjaga kesehatan rambut sejak dini.

Untuk kamu yang memiliki anak maupun keponakan berusia anak-anak, memberikan pengetahuan tentang pentingnya menjaga kesehatan rambut dapat dilakukan dengan membaca buku Ghost School Days: Rambut Sehat.

Buku ini menceritakan tentang persahabatan anak-anak yang bersekolah di Javania School.

Pada edisi Rambut Sehat, buku ini akan memberikan sebuah cerita tentang tips perawatan rambut dengan cara yang menghibur bagi anak-anak.

Tokoh cerita dalam buku ini dapat menginspirasi anak-anak untuk lebih memahami menjaga kesehatan rambut.

Selain cerita yang menarik, buku ini juga menyajikan ilustrasi lucu yang dapat menggugah anak-anak dalam semangat belajar.

Lewat cerita yang disampaikan, buku Ghost School Days: Rambut Sehat cocok menjadi referensi bacaan dalam meningkatkan kesadaran anak-anak terhadap kesehatan rambut.

Tertarik membaca bukunya? Bisa kamu beli di toko buku Gramedia atau secara online melalui Gramedia.com.

Rekomendasi Buku Terkait

Terkini Lainnya

5 Rekomendasi Film Indonesia yang Sedih, Siap Bikin Baper

5 Rekomendasi Film Indonesia yang Sedih, Siap Bikin Baper

buku
Buku Certified Hunger Manifesto Tampil di Acara Asia HRBP Forum 2025 Kuala Lumpur

Buku Certified Hunger Manifesto Tampil di Acara Asia HRBP Forum 2025 Kuala Lumpur

buku
Cara Perkembangbiakan Hewan untuk Menjaga Kelestarian Spesiesnya

Cara Perkembangbiakan Hewan untuk Menjaga Kelestarian Spesiesnya

buku
Siapa Bapak Demokrasi Dunia? Kenali Tokoh-Tokoh Besar di Baliknya

Siapa Bapak Demokrasi Dunia? Kenali Tokoh-Tokoh Besar di Baliknya

buku
Apa Arti Disabilitas Sensorik? Cari Tahu di Sini!

Apa Arti Disabilitas Sensorik? Cari Tahu di Sini!

buku
Siapa Bapak Demokrasi Indonesia?

Siapa Bapak Demokrasi Indonesia?

buku
Membangkitkan Kekuatan Diri: Review Inspiratif Buku The Unstoppable You

Membangkitkan Kekuatan Diri: Review Inspiratif Buku The Unstoppable You

buku
Dari Imajinasi ke Halaman: Rahasia Menulis dalam Buku Seni Menulis Fiksi untuk Pemula

Dari Imajinasi ke Halaman: Rahasia Menulis dalam Buku Seni Menulis Fiksi untuk Pemula

buku
Sebuah Pelukan dari Duka: Menemukan Diri dalam Kepergian

Sebuah Pelukan dari Duka: Menemukan Diri dalam Kepergian

buku
Cara Menjaga Relasi Jangka Panjang di Dunia Profesional

Cara Menjaga Relasi Jangka Panjang di Dunia Profesional

buku
Launching Buku  “Untold Stories Strategi Public Relations di Industri Kreatif”:  Ungkap Sisi Manusiawi Kerja Komunikasi Publik Menghadapi Dinamika Isu

Launching Buku  “Untold Stories Strategi Public Relations di Industri Kreatif”:  Ungkap Sisi Manusiawi Kerja Komunikasi Publik Menghadapi Dinamika Isu

buku
Cara Menjaga Hubungan Tetap Awet, Langkah Sederhana yang Sering Terlewat

Cara Menjaga Hubungan Tetap Awet, Langkah Sederhana yang Sering Terlewat

buku
15 Cara Self Love dan Langkah-Langkah Awal Menerapkannya

15 Cara Self Love dan Langkah-Langkah Awal Menerapkannya

buku
10 Cara Berdamai dengan Diri Sendiri agar Hidup Tenang dan Bermakna

10 Cara Berdamai dengan Diri Sendiri agar Hidup Tenang dan Bermakna

buku
Apa Itu Let Them Theory? Cara Biar Hidup Tidak Banyak Drama

Apa Itu Let Them Theory? Cara Biar Hidup Tidak Banyak Drama

buku
Makna Perjalanan Spiritual: Pengertian, Cara Memulai, dan Manfaatnya dalam Kehidupan Sehari-hari

Makna Perjalanan Spiritual: Pengertian, Cara Memulai, dan Manfaatnya dalam Kehidupan Sehari-hari

buku
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Unduh Kompas.com App untuk berita terkini, akurat, dan tepercaya setiap saat
QR Code Kompas.com
Arahkan kamera ke kode QR ini untuk download app
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Apresiasi Spesial
Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme KOMPAS.com
Kolom ini tidak boleh kosong.
Dengan mengirimkan pesan apresiasi kamu menyetujui ketentuan pengguna KOMPAS.com. Pelajari lebih lanjut.
Apresiasi Spesial
Syarat dan ketentuan
  1. Definisi
    • Apresiasi Spesial adalah fitur dukungan dari pembaca kepada KOMPAS.com dalam bentuk kontribusi finansial melalui platform resmi kami.
    • Kontribusi ini bersifat sukarela dan tidak memberikan hak kepemilikan atau kendali atas konten maupun kebijakan redaksi.
  2. Penggunaan kontribusi
    • Seluruh kontribusi akan digunakan untuk mendukung keberlangsungan layanan, pengembangan konten, dan operasional redaksi.
    • KOMPAS.com tidak berkewajiban memberikan laporan penggunaan dana secara individual kepada setiap kontributor.
  3. Pesan & Komentar
    • Pembaca dapat menyertakan pesan singkat bersama kontribusi.
    • Pesan dalam kolom komentar akan melewati kurasi tim KOMPAS.com
    • Pesan yang bersifat ofensif, diskriminatif, mengandung ujaran kebencian, atau melanggar hukum dapat dihapus oleh KOMPAS.com tanpa pemberitahuan.
  4. Hak & Batasan
    • Apresiasi Spesial tidak dapat dianggap sebagai langganan, iklan, investasi, atau kontrak kerja sama komersial.
    • Kontribusi yang sudah dilakukan tidak dapat dikembalikan (non-refundable).
    • KOMPAS.com berhak menutup atau menonaktifkan fitur ini sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan sebelumnya.
  5. Privasi & Data
    • Data pribadi kontributor akan diperlakukan sesuai dengan kebijakan privasi KOMPAS.com.
    • Informasi pembayaran diproses oleh penyedia layanan pihak ketiga sesuai dengan standar keamanan yang berlaku.
  6. Pernyataan
    • Dengan menggunakan Apresiasi Spesial, pembaca dianggap telah membaca, memahami, dan menyetujui syarat & ketentuan ini.
  7. Batasan tanggung jawab
    • KOMPAS.com tidak bertanggung jawab atas kerugian langsung maupun tidak langsung yang timbul akibat penggunaan fitur ini.
    • Kontribusi tidak menciptakan hubungan kerja, kemitraan maupun kewajiban kontraktual lain antara Kontributor dan KOMPAS.com
Gagal mengirimkan Apresiasi Spesial
Transaksimu belum berhasil. Coba kembali beberapa saat lagi.
Kamu telah berhasil mengirimkan Apresiasi Spesial
Terima kasih telah menjadi bagian dari Jurnalisme KOMPAS.com
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau