Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sejarah dan Mukjizat Nabi Hud kepada Kaum 'Ad

Kompas.com - 10/01/2023, 09:59 WIB
 Mukjizat Nabi Hud Sumber Gambar: Pexels.com Mukjizat Nabi Hud
Rujukan artikel ini:
Nabi Hud
Pengarang: Ririn Rahayu Astutiningrum
|
Editor Puteri

Nabi Hud adalah salah satu Nabi dan Rasul dalam agama Islam yang diutus oleh Allah Swt untuk berdakwah kepada kaum Ad.

Bahkan, perjalanan Nabi Hud juga diabadikan di dalam salah satu surat Al-Qur'an, yakni surat kesebelas, yang dinamakan sesuai dengan namanya, Hud.

Kisah Nabi Hud banyak memberikan pelajaran, hikmah, dan teladan yang bisa diperoleh dengan membaca serta mempelajarinya.

Tidak hanya itu, dengan memahami dan mendalami kisah Nabi Hud juga bisa memupuk semangat dalam menjalankan ibadah kepada Allah Swt.

Beriman kepada Nabi dan Rasul adalah rukun iman keempat untuk umat Islam, sehingga sangat dianjurkan agar kita tidak hanya sekedar mengetahui 25 Nabi dan Rasul, tapi perlu juga untuk mengetahui sejarah dan mengimaninya.

Setiap Nabi yang diutus oleh Allah Swt akan memperoleh karunia berupa mukjizat yang membantu memperlancar jalan dakwah yang dilakukan oleh mereka.

Salah satunya seperti Nabi Hud AS yang atas ridha Allah Swt ditujukan untuk memberikan petunjuk kepada kaum Ad.

Kaum Ad adalah kaum pertama yang menyembah berhala setelah diturunkan bencana banjir di seluruh permukaan bumi.

Lalu, bagaimana sejarah perjalanan Nabi Hud AS dan apa mukjizat yang diperolehnya? Baca kisah selengkapnya di bawah ini.

Sejarah Perjalanan Nabi Hud

Nabi Hud AS adalah salah satu dari 25 nabi utusan Allah Swt yang mendapatkan wahyu bagi dirinya sendiri.

Nabi Hud merupakan nabi keempat yang diutus untuk menyampaikan dakwah kepada kaum ‘Ad.

Sejak masih kecil, Nabi Hud AS merupakan pribadi yang mempunyai perilaku sangat terpuji.

Bagaimana beliau mempunyai kejujuran, berbudi pekerti, pekerja keras, amanah, ramah, dan bijaksana terhadap orang-orang yang ada di sekitarnya.

Kisah Nabi Hud AS dan kaum ‘Ad tertulis dalam kitab suci Al-Quran, Surat Hud ayat 50-51, yang berbunyi:

Baca buku sepuasnya di Gramedia Digital Premium

Dan kepada kaum ‘Ad (Kami Utus) saudara mereka, Hud. Dia berkata, ‘Wahai kaumku! Sembahlah Allah, tidak ada tuhan bagimu selain Dia. (Selama ini) kamu hanyalah mengada-ada.” (Q.S. Hud ayat 50)

Wahai kaumku! Aku tidak meminta imbalan kepadamu atas (seruanku) ini. Imbalanku hanyalah dari Allah yang telah Menciptakanku. Tidakkah kamu mengerti?” (Q.S. Hud ayat 51)

Sepanjang hidupnya, Nabi Hud AS bermukim di sebuah daerah bernama Al-Ahqaf, yang berada di sebelah utara Hadramaut, di antara Oman dan Yaman.

Sejarah Nabi Hud AS sangat erat hubungannya dengan kaum ‘Ad, yaitu kaum paling tua setelah dibinasakannya kaum yang zalim kepada Nabi Nuh AS.

Kehidupan kaum ‘Ad sangat makmur dan sejahtera sebab memiliki ladang pertanian yang subur, binatang ternak yang sehat, aliran air yang melimpah.

Akan tetapi, semua nikmat dan berkah tersebut tidak serta merta membuat kaum ‘Ad bersyukur dan menyembah Allah Swt, karena mereka lebih memilih untuk menyembah berhala yang diberi nama Shamud dan Alhattar.

Maka dari itu, diutuslah Nabi Hud AS untuk memberikan dakwah terhadap kaum ‘Ad yang musyrik dengan diberi mukjizat oleh Allah Swt.

Apa saja mukjizat yang dimiliki oleh Nabi Hud AS?

Mukjizat Nabi Hud AS

Setelah mengetahui sedikit sejarah mengenai perjalanan dakwah Nabi Hud AS, mungkin kini kamu bertanya-tanya mukjizat seperti apa saja yang diberikan oleh Allah Swt kepada Nabi Hud AS.

Terdapat tiga mukjizat yang diterima oleh Nabi Hud AS dari Allah Swt, yaitu:

  • Melalui izin Allah Swt, Nabi Hud AS mampu menurunkan hujan yang di mana ketika itu kaum ‘Ad tengah dilanda musibah kekeringan yang parah sampai membuat ladang pertanian dan hewan ternak mati akibat kekurangan sumber mata air.
  • Nabi Hud AS dianugerahi usia yang panjang oleh Allah Swt hingga mencapai umur 130 tahun.
  • Nabi Hud AS beserta para pengikutnya bisa selamat dari bencana alam angin topan yang dahsyat.

Nah, agar anak-anak mampu memahami perjalanan dan mukjizat yang diterima oleh Nabi Hud AS, maka buku Kisah 25 Nabi dan Rasul: Nabi Hud bisa dijadikan sumber belajar yang menyenangkan untuk si Kecil.

Secara singkat dan padat buku ini akan menjelaskan bagaimana kisah Nabi Hud AS dan mukjizatnya dengan gaya bahasa yang tentunya akan gampang dimengerti oleh anak-anak.

Tidak hanya itu, buku ini juga dilengkapi dengan ilustrasi yang akan semakin membuat anak-anak betah dan nyaman selama membacanya.

Yuk, tunggu apa lagi, langsung saja check out bukunya di Gramedia.com.

Rekomendasi Buku Terkait

Terkini Lainnya

5 Rekomendasi Film Indonesia yang Sedih, Siap Bikin Baper

5 Rekomendasi Film Indonesia yang Sedih, Siap Bikin Baper

buku
Buku Certified Hunger Manifesto Tampil di Acara Asia HRBP Forum 2025 Kuala Lumpur

Buku Certified Hunger Manifesto Tampil di Acara Asia HRBP Forum 2025 Kuala Lumpur

buku
Cara Perkembangbiakan Hewan untuk Menjaga Kelestarian Spesiesnya

Cara Perkembangbiakan Hewan untuk Menjaga Kelestarian Spesiesnya

buku
Siapa Bapak Demokrasi Dunia? Kenali Tokoh-Tokoh Besar di Baliknya

Siapa Bapak Demokrasi Dunia? Kenali Tokoh-Tokoh Besar di Baliknya

buku
Apa Arti Disabilitas Sensorik? Cari Tahu di Sini!

Apa Arti Disabilitas Sensorik? Cari Tahu di Sini!

buku
Siapa Bapak Demokrasi Indonesia?

Siapa Bapak Demokrasi Indonesia?

buku
Membangkitkan Kekuatan Diri: Review Inspiratif Buku The Unstoppable You

Membangkitkan Kekuatan Diri: Review Inspiratif Buku The Unstoppable You

buku
Dari Imajinasi ke Halaman: Rahasia Menulis dalam Buku Seni Menulis Fiksi untuk Pemula

Dari Imajinasi ke Halaman: Rahasia Menulis dalam Buku Seni Menulis Fiksi untuk Pemula

buku
Sebuah Pelukan dari Duka: Menemukan Diri dalam Kepergian

Sebuah Pelukan dari Duka: Menemukan Diri dalam Kepergian

buku
Cara Menjaga Relasi Jangka Panjang di Dunia Profesional

Cara Menjaga Relasi Jangka Panjang di Dunia Profesional

buku
Launching Buku  “Untold Stories Strategi Public Relations di Industri Kreatif”:  Ungkap Sisi Manusiawi Kerja Komunikasi Publik Menghadapi Dinamika Isu

Launching Buku  “Untold Stories Strategi Public Relations di Industri Kreatif”:  Ungkap Sisi Manusiawi Kerja Komunikasi Publik Menghadapi Dinamika Isu

buku
Cara Menjaga Hubungan Tetap Awet, Langkah Sederhana yang Sering Terlewat

Cara Menjaga Hubungan Tetap Awet, Langkah Sederhana yang Sering Terlewat

buku
15 Cara Self Love dan Langkah-Langkah Awal Menerapkannya

15 Cara Self Love dan Langkah-Langkah Awal Menerapkannya

buku
10 Cara Berdamai dengan Diri Sendiri agar Hidup Tenang dan Bermakna

10 Cara Berdamai dengan Diri Sendiri agar Hidup Tenang dan Bermakna

buku
Apa Itu Let Them Theory? Cara Biar Hidup Tidak Banyak Drama

Apa Itu Let Them Theory? Cara Biar Hidup Tidak Banyak Drama

buku
Makna Perjalanan Spiritual: Pengertian, Cara Memulai, dan Manfaatnya dalam Kehidupan Sehari-hari

Makna Perjalanan Spiritual: Pengertian, Cara Memulai, dan Manfaatnya dalam Kehidupan Sehari-hari

buku
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Unduh Kompas.com App untuk berita terkini, akurat, dan tepercaya setiap saat
QR Code Kompas.com
Arahkan kamera ke kode QR ini untuk download app
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Apresiasi Spesial
Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme KOMPAS.com
Kolom ini tidak boleh kosong.
Dengan mengirimkan pesan apresiasi kamu menyetujui ketentuan pengguna KOMPAS.com. Pelajari lebih lanjut.
Apresiasi Spesial
Syarat dan ketentuan
  1. Definisi
    • Apresiasi Spesial adalah fitur dukungan dari pembaca kepada KOMPAS.com dalam bentuk kontribusi finansial melalui platform resmi kami.
    • Kontribusi ini bersifat sukarela dan tidak memberikan hak kepemilikan atau kendali atas konten maupun kebijakan redaksi.
  2. Penggunaan kontribusi
    • Seluruh kontribusi akan digunakan untuk mendukung keberlangsungan layanan, pengembangan konten, dan operasional redaksi.
    • KOMPAS.com tidak berkewajiban memberikan laporan penggunaan dana secara individual kepada setiap kontributor.
  3. Pesan & Komentar
    • Pembaca dapat menyertakan pesan singkat bersama kontribusi.
    • Pesan dalam kolom komentar akan melewati kurasi tim KOMPAS.com
    • Pesan yang bersifat ofensif, diskriminatif, mengandung ujaran kebencian, atau melanggar hukum dapat dihapus oleh KOMPAS.com tanpa pemberitahuan.
  4. Hak & Batasan
    • Apresiasi Spesial tidak dapat dianggap sebagai langganan, iklan, investasi, atau kontrak kerja sama komersial.
    • Kontribusi yang sudah dilakukan tidak dapat dikembalikan (non-refundable).
    • KOMPAS.com berhak menutup atau menonaktifkan fitur ini sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan sebelumnya.
  5. Privasi & Data
    • Data pribadi kontributor akan diperlakukan sesuai dengan kebijakan privasi KOMPAS.com.
    • Informasi pembayaran diproses oleh penyedia layanan pihak ketiga sesuai dengan standar keamanan yang berlaku.
  6. Pernyataan
    • Dengan menggunakan Apresiasi Spesial, pembaca dianggap telah membaca, memahami, dan menyetujui syarat & ketentuan ini.
  7. Batasan tanggung jawab
    • KOMPAS.com tidak bertanggung jawab atas kerugian langsung maupun tidak langsung yang timbul akibat penggunaan fitur ini.
    • Kontribusi tidak menciptakan hubungan kerja, kemitraan maupun kewajiban kontraktual lain antara Kontributor dan KOMPAS.com
Gagal mengirimkan Apresiasi Spesial
Transaksimu belum berhasil. Coba kembali beberapa saat lagi.
Kamu telah berhasil mengirimkan Apresiasi Spesial
Terima kasih telah menjadi bagian dari Jurnalisme KOMPAS.com
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau