JumIah penduduk Jakarta memang dikenal tinggi, sehingga Jakarta menjadi provinsi dengan jumlah penduduk paling banyak di Indonesia.
Selain menjadi pusat pemerintahan, DKI Jakarta juga dianggap bisa memberikan peluang untuk mendapatkan pekerjaan.
Sudah bukan rahasia umum lagi jika sehabis libur lebaran dan hari besar lainnya, Jakarta akan diserbu oleh sebagian besar masyarakat dari segala penjuru Indonesia.
Kepadatan yang membludak di Jakarta pada kenyataannya justru malah menambah masalah baru karena semakin banyak orang yang pada akhirnya justru malah menjadi gelandangan di ibukota.
Alih-alih memperbaiki kehidupan, banyak masyarakat kecil yang justru malah terjebak dengan kehidupan keras dan sulit yang ditawarkan oleh kota metropolitan ini.
Setiap tahunnya Jakarta seakan semakin penuh sesak dengan kehadiran orang-orang baru yang membawa harapan dan mimpi untuk mengubah nasib di ibukota negara Republik Indonesia ini.
Bahkan setiap tahunnya jumlah penduduk Jakarta bisa bertambah hingga ratusan ribu orang yang semakin menambah sulitnya mendapatkan hunian.
Meskipun tampak glamor dan memikat, nyatanya Jakarta memiliki segudang problematika, khususnya mengenai kepadatan penduduk yang semakin bertambah setiap harinya.
Pada akhirnya, luas wilayah dan jumlah penduduk yang tidak sebanding ini justru malah akan menimbulkan masalah yang serius di kemudian hari.
Lalu, berapakah jumlah penduduk Jakarta saat ini? Cari tahu penjelasannya di bawah ini.
Menurut data dari Direktorat Jenderal Kependudukan (Dukcapil), Jakarta Pusat menjadi wilayah paling padat penduduk di DKI Jakarta dengan jumlah penduduknya mencapai 1,11 juta jiwa pada bulan Juni 2022.
Padahal Jakarta Pusat hanya mempunyai luas wilayah hanya 46,56 km², maka setiap 1 km² tanah di Jakarta Pusat didiami penduduk sebanyak 23.249 jiwa.
Selanjutnya ada Jakarta Barat yang memiliki jumlah penduduk sebanyak 2,58 juta jiwa dengan luas wilayah 125 km², sehingga mempunyai kepadatan sebesar 20.717 jiwa/km².
Kemudian ada Jakarta Timur yang mempunyai luas wilayah 185,54 km² dengan jumlah penduduk sebanyak 3,27 juta jiwa dan memiliki kepadatan sebesar 17.659 jiwa/km².
Berikutnya ada Jakarta Selatan dengan luas wilayah 144,94 km² dan jumlah penduduk sebanyak 2,38 juta jiwa, sehingga kepadatan penduduknya sebanyak 16.449 jiwa/km².
Jakarta Utara mempunyai kepadatan penduduk sejumlah 12.652 jiwa/km² dengan jumlah penduduk sebanyak 1,86 juta jiwa dan luas wilayah 147,46 km².
Terakhir ada Kepulauan Seribu yang memiliki luas wilayah 10,73 km² dengan jumlah penduduk sebesar 29 ribu jiwa, sehingga kepadatan penduduknya mencapai 2.770 jiwa/km².
Baca buku sepuasnya di Gramedia Digital Premium
Secara menyeluruh, luas wilayah DKI Jakarta adalah 661,23 km² dengan kepadatan penduduk sebanyak 17.013 jiwa/km².
Jadi berapakah jumlah penduduk Jakarta secara keseluruhan? Jawabnya ialah sebanyak 11.249.585 jiwa di bulan Juni 2022.
Bisa dibayangkan sepadat apa ibukota negara Republik Indonesia ini jika dibandingkan dengan luas wilayahnya yang tak seberapa.
Daripada kamu pusing memikirkan jumlah penduduk Jakarta yang membludak, lebih baik baca buku dengan latar ibukota negara Republik Indonesia ini.
Buku Jakarta Rock ‘N' Roll yang ditulis oleh Sekar Ayu Asmara ini akan menyajikan cerita dengan latar Jakarta beserta segudang persoalannya yang pastinya akan sangat menarik untuk dibaca sebagai hiburan di kala waktu luang.
Bercerita tentang Betari yang tidak pernah menduga jika kekasihnya selama ini, Arung, adalah suami orang lain, Kunang.
Kunang yang mengetahui jika Arung berselingkuh darinya dengan segera menguras habis harta Arung yang membuat pria itu terpaksa harus tinggal dengan sahabatnya, Vito.
Untungnya Betari memiliki seorang sahabat yang selalu mendukungnya, yakni June.
Apalagi ketika Betari bersua dengan David, cowok blasteran murid June, yang datang ke Jakarta untuk mencari ibu kandungnya.
June yakin jika selama ini Betari masih memendam perasaannya terhadap Arung, tapi June membiarkan hubungan asmara yang terjalin antara Betari dan David.
Sementara itu Arung dan Vito sendiri tengah membuat sebuah gedung dan konsep pertunjukan.
Sebetulnya ini merupakan ide dari Betari yang ingin direalisasikan oleh Arung.
Mereka pun tak luput turut mengajak June untuk bergabung dalam menggagas Jakarta Rock ‘N' Roll.
Cerita ini menggambarkan kehidupan kota Jakarta yang dinamis bersama konflik dan jalan keluarnya.
Segera saja pesan dan dapatkan bukunya di Gramedia.com.
Selain itu, ada gratis voucher diskon yang bisa kamu gunakan tanpa minimal pembelian. Yuk, beli buku di atas dengan lebih hemat! Langsung klik di sini untuk ambil vouchernya.