Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mengenali dan Memahami 8 Ciri-Ciri Orang Introvert

Kompas.com - 16/11/2022, 14:30 WIB
Ciri-ciri Orang Introvert Photo on Pixabay Ciri-ciri Orang Introvert
Rujukan artikel ini:
Aku Seorang Introver (Bonus Introvert…
Pengarang: @ICAMPUSINDONESIA
|
Editor Rahmad

Introvert adalah tipe kepribadian yang fokus dengan pikiran dan perasaannya sendiri, terutama demi kedamaian dan keterangannya. Itulah sebabnya, banyak anggapan orang introvert itu cuek, penyendiri, atau pemalu.

Ini berkebalikan dengan tipe orang ekstrovert yang lebih energik. Kepribadian ini tentu memiliki kecenderungan sendiri dengan ciri-ciri orang introvert dan sosial maupun kebiasaannya.

Apakah kamu masuk dalam kategori orang berkepribadian introvert? Kenali ciri-ciri orang introvert berikut ini untuk mengenali dan memahami diri sendiri maupun orang lain:

Ciri-ciri Orang Introvert

Meskipun di atas kertas mudah membedakan ekstrovert dan introvert, tetapi keduanya memiliki perbedaan yang sangat besar. Namun, di dunia nyata kita bertemu dengan banyak orang, sehingga sangat sulit membedakan antara ekstrovert dan introvert.

Meski begitu, seorang introvert menunjukkan tanda-tanda tertentu yang membuatnya mudah ditebak. Seperti ciri-ciri orang introvert berikut ini:

1. Mereka Lelah Berhadapan dengan Banyak Orang

Banyak orang berpikir bahwa seorang introvert itu pemalu dan tidak bisa bersosialisasi. Faktanya, tidak semua introvert seperti itu. Mereka dapat dengan mudah bersosialisasi dan berinteraksi saat dibutuhkan bahkan menghadiri acara di mana mereka bertemu banyak orang.

Namun, hanya karena seseorang datang ke pesta bukan berarti mereka menyukainya. Itu artinya, seorang introvert tidak keberatan bertemu dan berinteraksi dengan banyak orang, tetapi itu tidak berarti mereka menyukainya.

2. Introvert Lebih Suka Sendirian

Introvert tidak keberatan menghabiskan waktu dengan banyak orang, tetapi ketika diberi pilihan, mereka lebih suka menghabiskan waktu sendirian. Menghabiskan waktu sendirian adalah hal yang menyedihkan bagi banyak orang, hanya sedikit orang yang merasa kesepian. Namun, itu tidak pernah berlaku untuk introvert.

Di sisi lain, waktu paling bahagia mereka adalah ketika mereka sendirian. Mereka dapat menjadi diri mereka sendiri dan melakukan apa pun yang mereka inginkan, terlepas dari orang lain.

3. Hanya Membutuhkan Sedikit Teman

Dibandingkan dengan ekstrovert yang memiliki lingkaran pertemanan yang besar, seorang introvert lebih menyukai lingkaran pertemanan yang kecil namun berkualitas. Mereka sangat selektif tentang teman-teman mereka.

Terkadang hanya memilih orang-orang yang memiliki kepribadian yang mirip dengan mereka. Jangan salah paham, introvert itu ramah kepada semua orang dan tidak keberatan bertemu orang baru.

Namun, tidak semua orang yang dia kenal dianggap sebagai teman dan introvert tidak keberatan jika mereka tidak memiliki banyak teman. Baginya, kualitas jauh lebih penting daripada kuantitas.

4. Suka Berbicara dengan Diri Sendiri

Sifat unik lain dari seorang introvert adalah mereka senang berbicara tentang atau kepada diri mereka sendiri. Jangan khawatir, mereka tidak gila sama sekali.

Bagi orang normal, self-talk tampak aneh. Namun, bagi introvert, self-talk adalah cara mereka mengekspresikan pikiran dan perasaan mereka.

5. Berpikir Sebelum Bertindak

Selain memilih teman, seorang introvert selalu berhati-hati dalam mengambil keputusan. Sangat berhati-hati, sehingga terkadang introvert butuh waktu lama untuk mengambil keputusan.

Baca buku sepuasnya di Gramedia Digital Premium

Sebelum membuat keputusan, seorang introvert terlebih dahulu menimbang berbagai pilihan.

Yakni melihat pro dan kontra, dan kemudian memilih salah satu yang paling cocok untuk mereka. Hampir tidak ada konsep yang tidak berarti dalam hidupnya, karena mereka selalu berpikir sebelum melakukan sesuatu.

6. Lebih Produktif Saat Bekerja Sendiri

Kebanyakan orang suka bekerja dalam kelompok. Salah satu alasannya adalah beban kerja yang berat akan terasa lebih ringan jika dilakukan bersama-sama. Namun, lain cerita jika orang tersebut adalah seorang introvert.

Seperti yang telah disebutkan sebelumnya, introvert lebih suka menghabiskan waktu sendirian dan ini bahkan berlaku ketika dia bekerja.

Dibandingkan bekerja dalam kelompok, introvert lebih suka bekerja sendiri. Saat sendirian, introvert merasa lebih bebas. Anda dapat berpikir lebih baik, bekerja lebih fokus, dan membuat keputusan yang jauh lebih cerdas.

7. Lebih Suka Mengungkapkan Pikiran Secara Tertulis

Meski tidak semua, kebanyakan introvert tidak suka terlalu banyak bicara. Mereka bukan tipe orang yang terbuka dan mengungkapkan pikiran tanpa disaring terlebih dahulu.

Daripada hanya berbicara, introvert lebih memilih untuk mengungkapkan pendapat mereka secara tertulis. Salah satu alasannya adalah ketika mereka menulis, mereka punya waktu untuk memikirkan apa yang mereka tulis.

Mereka pikir mereka berhati-hati karena mereka tidak ingin tulisan mereka menyakiti orang lain atau, yang paling buruk, menjadi bumerang bagi diri mereka sendiri.

8. Suka Berimajinasi

Selain berbicara pada dirinya sendiri, seorang introvert terkadang bisa tertidur. Ketika mereka sendirian, mereka suka membayangkan banyak hal menarik. Bagi banyak orang, melamun hanya membuang-buang waktu.

Namun bagi para introvert, melamun dapat menghilangkan stres, dan tidak jarang mereka memunculkan ide-ide hebat sambil berimajinasi.

Buku Aku Seorang Introver bisa kamu jadikan referensi untuk mengenali ciri-ciri orang introvert. Kecenderungannya yang pendiam dan cuek, mungkin membuat seorang introvert kurang dipahami. Maka buku ini bisa menguraikannya.

Buku ini bisa kamu pesan dan beli di Gramedia.com!

Selain itu, ada gratis voucher diskon yang bisa kamu gunakan tanpa minimal pembelian. Yuk, beli buku di atas dengan lebih hemat! Langsung klik di sini untuk ambil vouchernya.

promo diskon promo diskon

Rekomendasi Buku Terkait

Terkini Lainnya

Dari Imajinasi ke Halaman: Rahasia Menulis dalam Buku Seni Menulis Fiksi untuk Pemula

Dari Imajinasi ke Halaman: Rahasia Menulis dalam Buku Seni Menulis Fiksi untuk Pemula

buku
Sebuah Pelukan dari Duka: Menemukan Diri dalam Kepergian

Sebuah Pelukan dari Duka: Menemukan Diri dalam Kepergian

buku
Cara Menjaga Relasi Jangka Panjang di Dunia Profesional

Cara Menjaga Relasi Jangka Panjang di Dunia Profesional

buku
Launching Buku  “Untold Stories Strategi Public Relations di Industri Kreatif”:  Ungkap Sisi Manusiawi Kerja Komunikasi Publik Menghadapi Dinamika Isu

Launching Buku  “Untold Stories Strategi Public Relations di Industri Kreatif”:  Ungkap Sisi Manusiawi Kerja Komunikasi Publik Menghadapi Dinamika Isu

buku
Cara Menjaga Hubungan Tetap Awet, Langkah Sederhana yang Sering Terlewat

Cara Menjaga Hubungan Tetap Awet, Langkah Sederhana yang Sering Terlewat

buku
15 Cara Self Love dan Langkah-Langkah Awal Menerapkannya

15 Cara Self Love dan Langkah-Langkah Awal Menerapkannya

buku
10 Cara Berdamai dengan Diri Sendiri agar Hidup Tenang dan Bermakna

10 Cara Berdamai dengan Diri Sendiri agar Hidup Tenang dan Bermakna

buku
Apa Itu Let Them Theory? Cara Biar Hidup Tidak Banyak Drama

Apa Itu Let Them Theory? Cara Biar Hidup Tidak Banyak Drama

buku
Makna Perjalanan Spiritual: Pengertian, Cara Memulai, dan Manfaatnya dalam Kehidupan Sehari-hari

Makna Perjalanan Spiritual: Pengertian, Cara Memulai, dan Manfaatnya dalam Kehidupan Sehari-hari

buku
15 Cara Menemukan Jati Diri yang Hilang dengan Mudah

15 Cara Menemukan Jati Diri yang Hilang dengan Mudah

buku
Networking Efektif: Pengertian, Manfaat, dan Strategi Membangun Relasi yang Berkualitas

Networking Efektif: Pengertian, Manfaat, dan Strategi Membangun Relasi yang Berkualitas

buku
Arti Maintain Relationship dan Cara Efektif agar Hubungan Tetap Harmonis

Arti Maintain Relationship dan Cara Efektif agar Hubungan Tetap Harmonis

buku
Contoh Perjalanan Spiritual: Proses dan Transformasi Diri dalam Kehidupan

Contoh Perjalanan Spiritual: Proses dan Transformasi Diri dalam Kehidupan

buku
Arti Healthy Relationship dan Cara Membangunnya

Arti Healthy Relationship dan Cara Membangunnya

buku
30 Kata-kata Afirmasi Positif Pagi Hari, Bikin Tambah Semangat dan Fokus Seharian

30 Kata-kata Afirmasi Positif Pagi Hari, Bikin Tambah Semangat dan Fokus Seharian

buku
Cara Melupakan Seseorang yang Tidak Bisa Kita Miliki

Cara Melupakan Seseorang yang Tidak Bisa Kita Miliki

buku
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Unduh Kompas.com App untuk berita terkini, akurat, dan tepercaya setiap saat
QR Code Kompas.com
Arahkan kamera ke kode QR ini untuk download app
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Apresiasi Spesial
Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme KOMPAS.com
Kolom ini tidak boleh kosong.
Dengan mengirimkan pesan apresiasi kamu menyetujui ketentuan pengguna KOMPAS.com. Pelajari lebih lanjut.
Apresiasi Spesial
Syarat dan ketentuan
  1. Definisi
    • Apresiasi Spesial adalah fitur dukungan dari pembaca kepada KOMPAS.com dalam bentuk kontribusi finansial melalui platform resmi kami.
    • Kontribusi ini bersifat sukarela dan tidak memberikan hak kepemilikan atau kendali atas konten maupun kebijakan redaksi.
  2. Penggunaan kontribusi
    • Seluruh kontribusi akan digunakan untuk mendukung keberlangsungan layanan, pengembangan konten, dan operasional redaksi.
    • KOMPAS.com tidak berkewajiban memberikan laporan penggunaan dana secara individual kepada setiap kontributor.
  3. Pesan & Komentar
    • Pembaca dapat menyertakan pesan singkat bersama kontribusi.
    • Pesan dalam kolom komentar akan melewati kurasi tim KOMPAS.com
    • Pesan yang bersifat ofensif, diskriminatif, mengandung ujaran kebencian, atau melanggar hukum dapat dihapus oleh KOMPAS.com tanpa pemberitahuan.
  4. Hak & Batasan
    • Apresiasi Spesial tidak dapat dianggap sebagai langganan, iklan, investasi, atau kontrak kerja sama komersial.
    • Kontribusi yang sudah dilakukan tidak dapat dikembalikan (non-refundable).
    • KOMPAS.com berhak menutup atau menonaktifkan fitur ini sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan sebelumnya.
  5. Privasi & Data
    • Data pribadi kontributor akan diperlakukan sesuai dengan kebijakan privasi KOMPAS.com.
    • Informasi pembayaran diproses oleh penyedia layanan pihak ketiga sesuai dengan standar keamanan yang berlaku.
  6. Pernyataan
    • Dengan menggunakan Apresiasi Spesial, pembaca dianggap telah membaca, memahami, dan menyetujui syarat & ketentuan ini.
  7. Batasan tanggung jawab
    • KOMPAS.com tidak bertanggung jawab atas kerugian langsung maupun tidak langsung yang timbul akibat penggunaan fitur ini.
    • Kontribusi tidak menciptakan hubungan kerja, kemitraan maupun kewajiban kontraktual lain antara Kontributor dan KOMPAS.com
Gagal mengirimkan Apresiasi Spesial
Transaksimu belum berhasil. Coba kembali beberapa saat lagi.
Kamu telah berhasil mengirimkan Apresiasi Spesial
Terima kasih telah menjadi bagian dari Jurnalisme KOMPAS.com
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau