Bagi para pecinta musik K-Pop di Indonesia, nama boyband EXO tentu saja sudah tidak asing lagi. EXO merupakan salah satu boyband asal Korea Selatan yang memiliki basis fandom terbesar, yang diberi nama EXO-L.
Grup yang dibentuk oleh SM Entertainment pada tahun 2011 dan debut pada tahun 2012 ini pada awalnya memiliki 12 orang anggota, dimana 4 anggotanya berasal dari Tiongkok.
Namun setelah hengkangnya 3 anggota asal Tiongkok, anggota EXO kini telah resmi berubah menjadi 9 orang.
Selain berkegiatan sebagai grup, para member EXO juga aktif bersolo karir, tidak hanya menyanyi, beberapa diantaranya pun terjun dalam bidang lain seperti akting dan modeling.
Buat kamu yang baru saja bergabung menjadi EXO-L dan ingin mengenal lebih jauh tentang grup EXO, kamu bisa simak penjelasan lengkapnya berikut ini.
Member tertua di EXO ini lahir di Gyeonggi pada 26 Maret 1990, ia berperan sebagai lead-vocalist, lead-dancer, dan rapper.
Walau menjadi member yang paling tua, Xiumin justru sering dikira sebagai maknae karena sosoknya yang imut, ramah, dan sering melakukan kejahilan kepada member lain.
Xiumin resmi diperkenalkan sebagai anggota EXO pada 26 Januari 2012.
Saat ini ia juga telah terjun di dunia akting lewat perannya sebagai Gyeon dalam film Seondal: The Man Who Sell the River (2016) dan sebagai Na Do Jeon dalam web drama Falling for Challenge (2015).
Member yang selesai menjalani wajib militernya pada Desember 2020 ini juga dikenal memiliki keahlian dalam bidang Taekwondo, bahkan ia dijuluki sebagai “King of Detail” karena sifatnya yang perfeksionis.
Kim Jun Myeon atau Suho lahir di Seoul pada 22 Mei 1991, ia bergabung dengan SM Entertainment sejak berusia 16 tahun dan saat ini ia menempati posisi sebagai lead-vocalist sekaligus leader di grup EXO.
Berada dalam satu naungan agensi yang sama, Suho sering dikatakan memiliki kemiripan wajah dengan Choi Siwon, personil legendaris Super Junior.
Suho menjadi satu-satunya member EXO yang pernah dikirim SM Entertainment ke Tiongkok secara khusus untuk mempelajari bahasa Mandarin.
Sebagai pemimpin dalam grup, Suho adalah pribadi yang pekerja keras, cerdas, sopan dan penuh perhatian, ia bahkan sering dianggap sebagai ayah, ibu, dan kakak bagi para member EXO lainnya.
Zhang Yi Xing atau yang akrab disapa Lay adalah seorang artis cilik asal Tiongkok yang lahir pada 7 Oktober 1991, di EXO ia menempati posisi sebagai main-dancer.
Lay menjadi satu-satunya member non-Korea yang masih bertahan di EXO, ia pertama kali bergabung dengan agensi K-Pop setelah mengikuti audisi global yang diselenggarakan oleh SM Entertainment pada tahun 2008.
Sebagai artis cilik, Lay sudah lebih dulu mengibarkan sayapnya di dunia seni peran dengan membintangi 9 film dan 7 drama seri Tiongkok, ia juga sempat beradu peran dengan aktor Jackie Chan di film Kung Fu Yoga pada tahun 2017.
Selain menari dan akting, Lay juga mahir memainkan piano dan gitar, ia termasuk member yang multitalenta dan banyak dilirik oleh beberapa agensi terkenal di Tiongkok, namun ia tetap memilih bertahan dan menetap bersama EXO.
Baekhyun lahir di Wonmi-gu pada 6 Mei 1992, bersama dengan D.O ia menempati posisi sebagai main-vocalist di grup EXO.
Baekhyun adalah member EXO dengan masa trainee paling cepat, yakni hanya 11 bulan sebelum akhirnya ia resmi debut bersama EXO pada tahun 2012.
Sebagai idol K-Pop, Baekhyun adalah sosok yang menyenangkan dan mudah membuat orang jatuh hati, bahkan ia sudah memiliki basis fandom yang kuat jauh sebelum debut.
Selain mahir dalam bernyanyi, Baekhyun juga menajamkan kiprahnya di dunia akting lewat perannya sebagai Wang Eun di drama Moon Lovers: Scarlet Heart Ryeo, beradu akting dengan aktris dan penyanyi solo Lee Ji-eun (IU), Baekhyun sukses mendapat banyak respon positif dari para pecinta drama Korea.
Memiliki vokal yang menawan, member yang menempati posisi sebagai main-vocalist di grup EXO ini lahir di Siheung pada 21 September 1992.
Chen adalah salah satu idol K-Pop yang sering didaulat untuk mengisi soundtrack drama Korea, selain Scarlet Heart Ryeo, Chen juga pernah soundtrack dalam drama It’s Okay That’s Love, Descendants of The Sun, 100 Days My Prince, dan masih banyak lagi.
Baca buku sepuasnya di Gramedia Digital Premium
Pada Januari 2020, Chen sempat menjadi pusat perhatian dan perbincangan publik setelah ia mengumumkan berita pernikahannya dengan seorang perempuan non selebritis, dan 3 bulan setelahnya ia juga mengkonfirmasi telah menjadi seorang ayah.
Meski sempat membuat heboh, para fans tetap mendukung keputusan Chen, banyak dari mereka yang menyatakan akan tetap mengagumi sosok Chen yang memang dikenal sebagai member yang ceria, humoris, ramah, dan sopan kepada siapa saja.
Chanyeol adalah member tertinggi di EXO (186 cm) yang lahir di Eunpyeong pada 27 Desember 1992, ia menempati posisi sebagai lead-rapper.
Pria yang kini genap berusia 29 tahun ini telah berada dalam naungan SM Entertainment sejak tahun 2008, ia adalah member yang ahli bermain bowling dan sempat memenangkan medali emas saat mengikuti ISAC (Idol Star Athletic Championship).
Di kalangan penggemar, Chanyeol sering dijuluki sebagai happy virus karena tingkahnya yang menyenangkan, sering membuat guyonan lucu, dan sering menjahili atau menggoda member lain.
Selain rap, Chanyeol diketahui juga ahli dalam memainkan alat musik seperti piano, drum, gitar, serta gitar listrik, ia sempat beberapa kali menampilkan keahliannya baik saat konser maupun di acara musik Korea.
D.O alias Do Kyung Soo lahir di kota Goyang Provinsi Gyeonggi pada 12 Januari 1993, ia menempati posisi sebagai main-vocalist berkat talenta bernyanyinya yang sudah tidak diragukan.
Diantara member EXO lainnya, D.O adalah member dengan kepribadian paling unik, ia bisa menatap hal-hal sepele dengan sangat serius seperti saat mengerjakan rumus teori nuklir, namun di sisi lain, ia juga pribadi yang pemalu dan sering melupakan sesuatu saat merasa gugup.
Pria yang kini berusia 29 tahun ini juga memiliki kualitas akting yang mumpuni, terbukti dari perannya yang sukses di beberapa drama Korea seperti It’s Okay That’s Love (2014), My Annoying Brother (2016), Along With The Gods: The Two Worlds (2017), Along With The Gods: The Last 49 Days, dan 100 Days My Prince (2018).
Sebagai member yang menyukai seni tari terutama balet, Kai menempati posisi sebagai main-rapper di grup EXO, ia lahir di Suncheon pada 14 Januari 1994.
Kai diketahui bergabung dengan SM Entertainment sejak tahun 2007, ia berhasil lolos audisi dan menjadi trainee di usia 13 tahun, sejak saat itulah ia mulai mempelajari dan akhirnya menyukai tarian hip hop.
Dikenal sebagai member yang fashionable, Kai sering diundang untuk menghadiri acara fashion Internasional, ia juga berhasil didapuk sebagai brand ambassador merk Gucci pertama dari Korea Selatan.
Di kalangan para penggemar K-Pop, Kai dikenal memiliki persahabatan dengan idol lintas agensi, ia tergabung dalam geng “Padding Squad” bersama dengan Taemin SHINee, Jimin BTS, Sungwoon Wanna One, Ravi VIXX, dan Timoteo Hotshot.
Member EXO termuda ini lahir di Seoul pada 12 April 1994, ia menempati posisi sebagai vocalist dan rapper, ia mudah dikenali lewat warna kulitnya yang paling terang diantara para member lainnya.
Pada awalnya Sehun tidak tahu menahu tentang dunia idol, namun ia tiba-tiba saja ditawarkan untuk mengikuti sebuah casting yang diadakan oleh SM Entertainment saat ia masih duduk di bangku sekolah dasar.
Dengan talenta dan visualnya yang rupawan, Sehun sukses menarik hati banyak orang, ditambah lagi dengan sifatnya yang lembut dan mudah menangis, ia bisa dengan mudah membuat banyak orang jatuh hati.
Sama seperti member EXO lainnya, Sehun juga sukses merambah dunia akting lewat perannya sebagai tokoh utama dalam drama Dokgo Rewind (2018) dan pemeran pendukung dalam drama Now, We Are Breaking Up (2021).
Itulah urutan member EXO dari yang tertua sampai yang termuda sekaligus juga beberapa fakta unik yang bisa menambah informasi bagi kamu yang baru saja bergabung menjadi EXO-L.
Untuk semakin mengenal seperti apa dunia EXO, kamu sendiri bisa menambah referensi lewat buku EXO World Two Side Story yang ditulis oleh Choi Dahee.
Menelusuri dan mengulik kisah keberhasilan sebuah grup K-Pop di industri musik memang menjadi satu hal yang menyenangkan, tapi terkadang, ada beberapa kisah kelam yang jarang diceritakan di hadapan publik.
Melalui buku ini, kamu tidak hanya akan mengenal EXO dari sisi yang membahagiakan saja, melainkan juga dari sisi kelam yang ternyata mampu membangkitkan semangat mereka untuk mencapai puncak kesuksesan.
Buku ini akan menjelaskan perjuangan para member EXO untuk bangkit dari keterpurukan dan bisa mengambil banyak makna dari setiap kegagalan yang pernah mereka alami.
Buku ini sudah bisa kamu temukan dan dapatkan di Gramedia.com.
Selain itu, ada gratis voucher diskon yang bisa kamu gunakan tanpa minimal pembelian. Yuk, beli buku di atas dengan lebih hemat! Langsung klik di sini untuk ambil vouchernya.