Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Persiapkan Diri dengan Mempelajari Soal Psikotes TNI

Kompas.com - 25/07/2022, 13:00 WIB
Soal Psikotes TNI Sumber Gambar: Freepik.com Soal Psikotes TNI
Rujukan artikel ini:
Modul Psikotes Terlengkap (2020)
Pengarang: Hardi Soenanto
|
Editor Almira Rahma Natasya

Tentara adalah salah satu profesi yang banyak diminati oleh anak-anak ketika ditanya mengenai cita-cita mereka.

Tentara kebanggaan negara kita, Tentara Nasional Indonesia atau TNI, membuka peluang dengan mengadakan ujian masuk untuk para calon tentara.

Ujian masuk menjadi tentara terdiri dari 3 tes, yaitu tes akademik, tes fisik, dan tes psikologi atau psikotes.

Ketiga tes ini sama-sama memiliki tujuan untuk menilai peserta dari segala aspek agar sesuai dengan kriteria yang disyaratkan untuk menjadi seorang TNI.

Banyaknya peminat membuat peluang peserta untuk lolos ketiga tes ini menjadi tidak terlalu besar.

Namun, tentu saja dengan persiapan yang tepat, kamu dapat lolos ketiga tes ini dengan mudah.

Salah satunya yang bisa kamu persiapkan adalah belajar soal psikotes.

Tujuan Soal Psikotes TNI

Tujuan dari diadakannya tes psikologi atau psikotes ini adalah untuk mengukur kemampuan kognitif calon TNI berdasarkan psikisnya.

Selain itu, tes ini juga bertujuan untuk menilai kemampuan-kemampuan mental peserta yang tidak dapat ditunjukkan lewat tes akademik maupun tes fisik.

Tes psikologi biasanya ada dua bentuk, yaitu tes tertulis dan wawancara.

Persiapan untuk keduanya harus sangat matang.

Oleh karena itu, kamu dapat mempersiapkan diri kamu untuk lolos di psikotes tertulis dengan mengenali tesnya terlebih dahulu.

Jenis Soal Psikotes TNI

Berikut adalah beberapa contoh jenis soal yang akan diujikan dalam psikotes TNI.

1. Psikotes Kemampuan Verbal

Soal psikotes untuk menguji kemampuan verbal ini terdiri dari 40 soal yang berisi tentang anonim dan sinonim kata, juga analogi dan korelasi makna antara satu kata dengan kata lainnya.

2. Psikotes Tes Wartegg

Tes Wartegg merupakan salah satu metode tes psikologi yang menggunakan gambar sebagai alat ukur penilaian.

Pada tes ini, kamu akan diberikan 8 kotak dengan bentuk acak yang harus kamu teruskan menjadi satu gambar penuh dalam kotak tersebut.

Tes ini akan menggambarkan karakter kamu, mulai dari kemampuan adaptasi, kemampuan menyelesaikan masalah, motivasi, sampai keuletan kamu.

3. Psikotes Logika Aritmatika

Soal tes logika aritmatika merupakan soal yang bertujuan untuk mengukur kemampuan logika peserta.

Kamu akan diberikan deret berisi angka dan bilangan yang terlihat acak, namun sebenarnya memiliki pola.

Kemudian, kamu akan diminta untuk menemukan pola tersebut dan mengisi angka yang hilang.

4. Psikotes Logika Deret Gambar

Seperti deret aritmatika, soal psikotes ini akan memberikan kamu deretan pola yang juga terlihat acak.

Kamu diminta untuk menemukan dan memahami polanya, kemudian mengisi bentuk yang hilang dalam deret tersebut.

Baca buku sepuasnya di Gramedia Digital Premium

5. Psikotes Tes Kraepelin/Pauli

Tes ini disebut juga tes koran.

Kamu akan diberikan selembar kertas berukuran A3 yang penuh terisi deret angka.

Tugas kamu adalah menjumlahkan dua angka secara vertikal, dan menuliskan hasilnya di sampingnya.

Setiap ada tanda dari instruktur atau pengawas, kamu diminta membuat garis di angka yang sedang kamu kerjakan.

Benar atau salah ketika menghitung tidak dilihat di tes ini melainkan kekonsistenan tempo kerja kamu ketika mengerjakan.

6. Psikotes Gambar

Pada tes ini, kamu akan diberikan selembar kertas kosong untuk kamu gambari.

Biasanya, kamu akan diminta untuk menggambar bentuk orang atau pohon.

Orang atau pohon yang kamu gambar harus benar-benar detail dan memiliki semua aspek yang mungkin dimiliki oleh manusia atau pohon normal.

Tes ini akan menunjukkan kepribadian kamu, sehingga kamu harus menggambar dengan sebaik dan sedetail mungkin.

7. Psikotes Edwards Personal Preference Schedule (EPPS)

Tes EPPS merupakan tes yang bertujuan untuk mengenali karakter atau kepribadian diri kamu.

Kamu akan diberikan dua pernyataan dalam satu soal dan harus memilih salah satu yang paling sesuai dengan kepribadian kamu.

Jangan menjawab soal ini dengan asal-asalan, ya! Karena hasilnya akan digunakan untuk menggambarkan karakter kamu.

Poin Penilaian Psikotes TNI

Tes psikologi TNI memiliki empat faktor utama yang dinilai, yaitu faktor kecerdasan, faktor kepribadian, minat, dan kinerja.

  1. Faktor kecerdasan, meliputi kecerdasan umum, kemampuan verbal, kemampuan abstrak, dan kemampuan praktis
  2. Faktor kepribadian, yaitu pengendalian diri, penyesuaian diri, prososial, dan kepercayaan diri
  3. Faktor minat, yaitu pelayanan sosial, keberanian, kemanusiaan, demokratis, adil, dan prosedural
  4. Faktor kinerja, meliputi ketelitian, daya tahan dan kecepatan saat bekerja

Dari keempat faktor ini, nilai minimal yang harus kamu raih adalah di atas 61.

Rentang penilaiannya adalah sebagai berikut.

  • Nilai 0-40: kategori kurang sekali
  • Nilai 41-60: kategori kurang
  • Nilai 61-80: kategori cukup
  • Nilai 81-100: kategori baik

Untuk meraih nilai ini, kamu tentu butuh persiapan yang matang.

Kamu dapat berlatih soal psikotes TNI untuk persiapan yang lebih matang.

Modul Psikotes Terlengkap yang disusun oleh Hardi Soenanto ini merupakan salah satu buku yang dapat kamu pakai untuk berlatih.

Dalam buku ini, kamu akan menemukan 15 jenis soal psikotes dengan pembahasan dan trik menjawabnya.

Kamu dapat berlatih macam-macam jenis soal dari masing-masing jenis tes agar persiapan kamu lebih matang.

Segera dapatkan buku ini dan buku latihan soal psikotes lainnya hanya di Gramedia.com!

Selain itu, ada gratis voucher diskon yang bisa kamu gunakan tanpa minimal pembelian. Yuk, beli buku di atas dengan lebih hemat! Langsung klik di sini untuk ambil vouchernya.

promo diskon promo diskon

Rekomendasi Buku Terkait

Terkini Lainnya

Sebuah Pelukan dari Duka: Menemukan Diri dalam Kepergian

Sebuah Pelukan dari Duka: Menemukan Diri dalam Kepergian

buku
Cara Menjaga Relasi Jangka Panjang di Dunia Profesional

Cara Menjaga Relasi Jangka Panjang di Dunia Profesional

buku
Launching Buku  “Untold Stories Strategi Public Relations di Industri Kreatif”:  Ungkap Sisi Manusiawi Kerja Komunikasi Publik Menghadapi Dinamika Isu

Launching Buku  “Untold Stories Strategi Public Relations di Industri Kreatif”:  Ungkap Sisi Manusiawi Kerja Komunikasi Publik Menghadapi Dinamika Isu

buku
Cara Menjaga Hubungan Tetap Awet, Langkah Sederhana yang Sering Terlewat

Cara Menjaga Hubungan Tetap Awet, Langkah Sederhana yang Sering Terlewat

buku
15 Cara Self Love dan Langkah-Langkah Awal Menerapkannya

15 Cara Self Love dan Langkah-Langkah Awal Menerapkannya

buku
10 Cara Berdamai dengan Diri Sendiri agar Hidup Tenang dan Bermakna

10 Cara Berdamai dengan Diri Sendiri agar Hidup Tenang dan Bermakna

buku
Apa Itu Let Them Theory? Cara Biar Hidup Tidak Banyak Drama

Apa Itu Let Them Theory? Cara Biar Hidup Tidak Banyak Drama

buku
Makna Perjalanan Spiritual: Pengertian, Cara Memulai, dan Manfaatnya dalam Kehidupan Sehari-hari

Makna Perjalanan Spiritual: Pengertian, Cara Memulai, dan Manfaatnya dalam Kehidupan Sehari-hari

buku
15 Cara Menemukan Jati Diri yang Hilang dengan Mudah

15 Cara Menemukan Jati Diri yang Hilang dengan Mudah

buku
Networking Efektif: Pengertian, Manfaat, dan Strategi Membangun Relasi yang Berkualitas

Networking Efektif: Pengertian, Manfaat, dan Strategi Membangun Relasi yang Berkualitas

buku
Arti Maintain Relationship dan Cara Efektif agar Hubungan Tetap Harmonis

Arti Maintain Relationship dan Cara Efektif agar Hubungan Tetap Harmonis

buku
Contoh Perjalanan Spiritual: Proses dan Transformasi Diri dalam Kehidupan

Contoh Perjalanan Spiritual: Proses dan Transformasi Diri dalam Kehidupan

buku
Arti Healthy Relationship dan Cara Membangunnya

Arti Healthy Relationship dan Cara Membangunnya

buku
30 Kata-kata Afirmasi Positif Pagi Hari, Bikin Tambah Semangat dan Fokus Seharian

30 Kata-kata Afirmasi Positif Pagi Hari, Bikin Tambah Semangat dan Fokus Seharian

buku
Cara Melupakan Seseorang yang Tidak Bisa Kita Miliki

Cara Melupakan Seseorang yang Tidak Bisa Kita Miliki

buku
Menghadapi Quarter Life Crisis dengan Stoisisme

Menghadapi Quarter Life Crisis dengan Stoisisme

buku
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Unduh Kompas.com App untuk berita terkini, akurat, dan tepercaya setiap saat
QR Code Kompas.com
Arahkan kamera ke kode QR ini untuk download app
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Apresiasi Spesial
Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme KOMPAS.com
Kolom ini tidak boleh kosong.
Dengan mengirimkan pesan apresiasi kamu menyetujui ketentuan pengguna KOMPAS.com. Pelajari lebih lanjut.
Apresiasi Spesial
Syarat dan ketentuan
  1. Definisi
    • Apresiasi Spesial adalah fitur dukungan dari pembaca kepada KOMPAS.com dalam bentuk kontribusi finansial melalui platform resmi kami.
    • Kontribusi ini bersifat sukarela dan tidak memberikan hak kepemilikan atau kendali atas konten maupun kebijakan redaksi.
  2. Penggunaan kontribusi
    • Seluruh kontribusi akan digunakan untuk mendukung keberlangsungan layanan, pengembangan konten, dan operasional redaksi.
    • KOMPAS.com tidak berkewajiban memberikan laporan penggunaan dana secara individual kepada setiap kontributor.
  3. Pesan & Komentar
    • Pembaca dapat menyertakan pesan singkat bersama kontribusi.
    • Pesan dalam kolom komentar akan melewati kurasi tim KOMPAS.com
    • Pesan yang bersifat ofensif, diskriminatif, mengandung ujaran kebencian, atau melanggar hukum dapat dihapus oleh KOMPAS.com tanpa pemberitahuan.
  4. Hak & Batasan
    • Apresiasi Spesial tidak dapat dianggap sebagai langganan, iklan, investasi, atau kontrak kerja sama komersial.
    • Kontribusi yang sudah dilakukan tidak dapat dikembalikan (non-refundable).
    • KOMPAS.com berhak menutup atau menonaktifkan fitur ini sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan sebelumnya.
  5. Privasi & Data
    • Data pribadi kontributor akan diperlakukan sesuai dengan kebijakan privasi KOMPAS.com.
    • Informasi pembayaran diproses oleh penyedia layanan pihak ketiga sesuai dengan standar keamanan yang berlaku.
  6. Pernyataan
    • Dengan menggunakan Apresiasi Spesial, pembaca dianggap telah membaca, memahami, dan menyetujui syarat & ketentuan ini.
  7. Batasan tanggung jawab
    • KOMPAS.com tidak bertanggung jawab atas kerugian langsung maupun tidak langsung yang timbul akibat penggunaan fitur ini.
    • Kontribusi tidak menciptakan hubungan kerja, kemitraan maupun kewajiban kontraktual lain antara Kontributor dan KOMPAS.com
Gagal mengirimkan Apresiasi Spesial
Transaksimu belum berhasil. Coba kembali beberapa saat lagi.
Kamu telah berhasil mengirimkan Apresiasi Spesial
Terima kasih telah menjadi bagian dari Jurnalisme KOMPAS.com
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau