Sukses dimulai dari pikiran dan dorongan kuat untuk mencapai suatu tujuan.
Anda bisa menjadi apa pun yang Anda mau asalkan Anda bersedia bekerja keras untuk mewujudkannya.
Buku ini membahas tentang kondisi pikiran yang membantu seseorang untuk bisa sukses dan kaya raya.
Sederhananya, Anda bisa menjadi seperti yang Anda pikirkan.
Karenanya pikiran Anda dapat membantu Anda untuk sukses atau malah menghalangi Anda menuju kesuksesan.
Dalam buku ini, Napoleon membahas tentang KEMAMPUAN IMAJINASI MENGHASILKAN DORONGAN KUAT DAN TUJUAN YANG JELAS UNTUK MENJADI KENYATAAN.
Mengubah tujuan menjadi suatu kenyataan memang tidak mudah, tetapi jika Anda mempunyai DORONGAN KUAT dan pantang menyerah Anda pasti bisa.
Napoleon menuliskan 13 KEBIASAAN UMUM DARI ORANG KAYA DAN SUKES.
Semua kebiasaan ini berasal dari hasil pembelajaran 500 orang selama kurun waktu 20 tahun.
Tiga Hal Menarik dalam Buku Think and Grow Rich
1. Dari Pikiran Menjadi Kenyataan
Pikiran adalah modal utama yang paling penting bahkan lebih penting dari uang, pendidikan, atau pengetahuan spesialis apa pun.
Jika seseorang memiliki pikiran bahwa ia mampu menyelesaikan suatu tugas, ia sudah berada selangkah di depan menuju hasil akhir.
Jadi pikiran seperti apa yang mendorong kita menuju kesuksesan? Napoleon menjabarkan pikiran yang dimaksud merupakan kombinasi dari INISIATIF, KEYAKINAN, KEINGINAN UNTUK MENANG, dan KETAHANAN.
Pikiran inilah yang bisa diubah MENJADI KENYATAAN.
Apa yang awalnya hanya ada dipikiran suatu saat bisa menjadi kenyataan.
Jika kita berpikir ingin menjadi miliader, pikiran ini tentu saja tidak langsung menjadi kenyataan.
Tetapi dengan konsistensi, kita selangkah lebih dekat tujuan kita.
Sebelum seseorang sukses, ia pasti mengalami beberapa kegagalan yang sifatnya sementara.
Ketika ia gagal, pilihan yang logis tentu saja berhenti dan itu yang banyak dilakukan kebanyakan orang.
Tetapi, apakah Anda mau jadi seperti kebanyakan orang? Hal lain yang tidak kalah penting dari pikiran adalah IMAJINASI, membayangkan apa yang awalnya tidak ada menjadi ada.
Seperti yang dikatakan oleh Albert Einstein, “Imajinasi lebih penting daripada pengetahuan. Pengetahuan terbatas sedangkan imajinasi mengelilingi dunia.“
Kita bisa menciptakan apa pun yang pikiran kita imajinasikan.
Bayangkan sebelum tahun 1900-an tidak ada orang yang cukup waras yang bermimpi bisa terbang di udara.
Tetapi, saat ini terbang di udara merupakan hal yang sangat lumrah.
2. Dorongan Kuat Menjadi Bahan Bakar
Seberapa besar keinginan Anda untuk sukses? Tentu saja setiap orang mempunyai tujuan dan mimpi yang berbeda.
Tetapi, apakah Anda pernah bertanya tentang hal ini ke diri Anda? Mungkin ketika orang ditanya ingin sukes atau tidak? Semua orang pasti akan menjawab mau.
Tetapi ketika Anda menjawab mau, di saat itulah, Anda akan melakukan apa pun asalkan halal untuk mencapainya.
Napoleon menjelaskan DORONGAN YANG KUAT atau KOMITMEN merupakan penghubung antara pikiran dan aksi nyata.
Ada beberapa kesamaan dari orang yang sukes.
Christopher Columbus bermimpi ingin menemukan dunia baru.
Baca buku sepuasnya di Gramedia Digital Premium
Wright bersaudara berimajinasi ada mesin yang bisa terbang di udara dan Henry Ford menginginkan kereta tanpa kuda.
Mereka semua mempunyai dua hal yang sama:
- mereka memiliki KETAHANAN DIRI YANG KUAT dalam menghadapi kritik dari orang lain dan KEGAGALAN BERTURUT-TURUT;
- mereka mempunyai VISI YANG JELAS dan ditambah DORONGAN YANG KUAT, maka akan menjadi bahan bakar yang membawa mereka menuju kesuksesan.
Dorongan yang besar perlu tujuan yang jelas.
Napoleon menyarankan agar kita fokus pada satu tujuan.
Di masa sekarang ketika kita mudah sekali terdistraksi, cukup sulit hanya fokus pada satu tujuan, bisa karena saat kita menjalankannya terasa begitu berat yang berdampak pada kurangnya percaya diri.
Bisa juga muncul tujuan yang lebih menarik.
Bila fokus pada satu tujuan saja tidak mudah, apalagi kita punya banyak tujuan.
Ketika kita mempunyai banyak tujuan, kita akan sulit menemukan disiplin dan motivasi untuk mencapai tujuan yang dibuat.
Apabila kita hanya fokus di satu tujuan, contohnya, kita bisa melihat dari kehidupan seorang atlet.
Bagi mereka tujuannya adalah olah raga yang mereka tekuni dan hanya itu yang menjadi fokus mereka dalam berkarier.
Hasilnya, kita bisa lihat bagaimana mereka mampu mendorong kemampuan tubuh mereka melampaui kebanyakan orang.
3. Mengatur Alam Bawah Sadar Menuju Sukes
Napoleon memberikan sebuah tip yang menarik yaitu autosugesti.
Ini adalah teknik psikologi yang dikembangkan pada abad ke-20.
Prinsip kerjanya adalah kita berbicara dengan diri kita tentang apa yang kita inginkan dengan penuh afirmasi positif.
Kesungguhan ini akan menghasilkan sebuah keyakinan penuh atas tujuan yang ingin dicapai.
Jadi, agar autosugesti dapat bekerja, kita harus memborbardir pikiran kita dengan afirmasi dan visualisasi, kalau kita bisa, kita akan mencapai tujuan tersebut.
Kita harus membuat diri kita merasa kalau diri kita sudah mencapainya, hingga semua hal tersebut terasa seperti kenyataan.
Alam bawah sadar kita bekerja seperti sebuah arsip.
Ia akan menerima dan menyimpan semua pikiran Anda tidak peduli baik atau buruk.
Ketika semua data disimpan, selanjutnya akan terbentuk sebuah pola.
Jadi Anda harus berhati-hati dengan makanan apa yang diberikan ke otak Anda.
Apabila Anda memberikan pikiran positif untuk mencapai kesuksesan maka otak Anda akan mencari jalannya sendiri guna mencapainya di dunia nyata.
Hal yang sama akan berlaku dengan pikiran negatif.
Alam bawah sadar akan bekerja sesuai dengan apa yang Anda perintahkan.
Sukses dimulai dari pikiran dan dorongan kuat untuk mencapai suatu tujuan.
Anda bisa menjadi apa pun yang Anda mau asalkan Anda bersedia bekerja keras untuk mewujudkannya.
Buku Think and Grow Rich bisa Anda beli dan dapatkan melalui Gramedia.com.
Selain itu, Anda juga bisa mendapatkan gratis voucher diskon yang bisa digunakan tanpa minimal pembelian. Klik di sini untuk dapatkan vouchernya.