Ini Syarat Fisik Masuk TNI, Cari Tahu Dahulu Sebelum Mendaftar!

Lihat Foto
Sumber Gambar: Pexels.com
Syarat Fisik Masuk TNI
Rujukan artikel ini:
Kupas Tuntas Tes TNI/POLRI
Pengarang: Mohammad Jauhar, S.Pd.
|
Editor: Almira Rahma Natasya

Di antara banyaknya pilihan profesi atau pekerjaan, menjadi prajurit TNI merupakan pilihan favorit yang diinginkan oleh banyak orang, sebab prospek jenjang kariernya yang menjanjikan.

Namun, agar bisa diterima menjadi seorang prajurit TNI tidaklah mudah, karena ada proses yang panjang dan seleksi ketat yang harus dilalui.

Selain harus mengurus syarat administrasi, kamu pun harus memenuhi kriteria syarat fisik masuk TNI, untuk memperlancar proses setiap tahapan dan seleksi yang akan kamu lalui nantinya.

Akan tetapi, tak menutup kemungkinan kamu bisa lolos jika mampu mempersiapkan segala sesuatunya dengan teliti dan benar.

Agar kamu dapat bergabung menjadi prajurit TNI, sebelumnya kamu harus dinyatakan lolos dari serangkaian tahapan pemeriksaan, salah satunya kesehatan.

Syarat fisik masuk TNI menjadi informasi yang sangat penting bagi calon peserta sebelum melakukan pendaftaran.

Maka dari itu, tidak mengherankan jika syarat fisik menjadi salah satu hal yang wajib diperhatikan agar bisa bergabung menjadi prajurit TNI, karena nantinya dibutuhkan fisik yang prima untuk menjalankan berbagai tugas yang berat sebagai seorang Abdi Negara.

Namun, apa saja sebenarnya syarat fisik masuk TNI yang harus diperhatikan oleh para calon peserta?

Syarat Fisik Masuk TNI

1. Tinggi Badan

Salah satu syarat fisik masuk TNI yang pertama ialah tinggi badan, karena memang postur ideal untuk menjadi seorang Abdi Negara mutlak diperlukan demi mempermudah berbagai tugas yang akan dijalankan nantinya.

Bagi laki-laki, tinggi badan minimal yang harus dimiliki untuk bisa mendaftar menjadi seorang prajurit TNI ialah 163 cm, sedangkan untuk perempuan tinggi badan yang dibutuhkan minimal 157 cm.

2. Berat Badan

Tidak kalah penting dengan tinggi badan, syarat fisik masuk TNI yang selanjutnya adalah berat badan.

Seorang prajurit TNI diharuskan mempunyai berat badan yang ideal, untuk memudahkan dan mengoptimalkan mobilisasi yang akan mereka lakukan nantinya saat sudah bertugas.

Agar dapat mengetahui berat badan yang ideal, maka dibutuhkan rumus Brosca untuk menghitungnya sebagai acuan.

3. Kesehatan Gigi

Selanjutnya, kesehatan gigi adalah hal yang mutlak dibutuhkan agar ketika nanti telah menjadi prajurit TNI dan ditugaskan di daerah terpencil yang tanpa perawatan gigi yang memadai, bisa membantu mencegah kondisi darurat dari kesehatan gigi.

Apalagi pola makan prajurit TNI yang serba efisien membutuhkan kekuatan gigi yang sehat, untuk bisa beradaptasi dengan rutinitas mengunyah makanan yang dipastikan memerlukan kecepatan.

Maka dari itu, persiapkan kesehatan gigi kamu jauh-jauh hari sebelum memutuskan untuk mendaftar menjadi calon prajurit TNI.

Berikut beberapa penilaian kesehatan mulut yang akan dilakukan:

Baca buku sepuasnya di Gramedia Digital Premium

4. Kesehatan Mata

Kondisi kesehatan mata menjadi salah satu syarat utama agar bisa menjadi seorang prajurit TNI, karena dalam praktik dan tugasnya nanti, mereka akan memerlukan kesehatan mata yang mumpuni untuk menjalankan pekerjaan, salah satunya dalam latihan menembak.

5. Kekuatan Fisik (Lari, Pull Up/Chinning, Push Up, Sit Up, Shuttle Run, dan Swimming)

Lari akan menguji kekuatan serta ketahanan fisik yang kamu miliki sebagai salah satu syarat fisik masuk TNI, untuk melihat daya tahan otot, pernafasan, jantung, dan peredaran darah.

Pull up diberikan untuk calon prajurit pria, sementara chinning diberikan untuk calon prajurit wanita.

Pull up dilakukan dalam durasi waktu satu menit dengan minimal target 10 kali, dan chinning harus dilakukan sebanyak 40 kali dalam waktu satu menit.

Baik calon prajurit TNI laki-laki maupun perempuan, harus melakukan push up, yakni sebanyak 35 kali untuk laki-laki, dan 30 kali untuk perempuan dalam durasi waktu tidak lebih dari satu menit saja.

Sama seperti push up, sit up pun dilakukan sebanyak 35 kali untuk calon prajurit laki-laki, dan 30 kali untuk calon prajurit perempuan.

Shuttle run ialah berlari membentuk angka delapan di antara dua buah tiang yang mempunyai jarak 10 m sebanyak tiga kali hingga kembali ke garis start.

Terakhir, para calon prajurit TNI akan dites berenang dengan jarak 50 meter di sebuah kolam renang yang telah dipersiapkan.

Tujuannya ialah untuk menjaga kebugaran jasmani, meningkatkan kemampuan berenang, hingga kekompakan bersama tim nantinya.

Itulah beberapa syarat fisik masuk TNI yang harus kamu miliki sebelum mendaftar agar bisa menjadi calon prajurit TNI.

Namun, biasanya bukan hanya syarat fisik saja yang dibutuhkan untuk menjadi seorang prajurit TNI, tapi terdapat tes akademik juga yang harus kamu lalui.

Maka dari itu, buku Kupas Tuntas Tes TNI/POLRI yang akan membantu kamu dalam menghadapi tes akademik masuk TNI.

Di dalam buku ini kamu akan menemukan berbagai materi tes, seperti wawasan tentang Tentara Nasional Indonesia (TNI), rekrutmen anggotan, tahapan seleksi, tip-tip lolos ujian masuk, hingga tes psikologi (psikotes) untuk seleksi TNI dan Polri.

Seluruh pembahasannya disajikan dengan mendetail, lengkap, serta mudah dimengerti, sehingga bisa menjadi alternatif dalam membantu kamu menghadapi tes akademik masuk TNI.

Buku ini bisa langsung dipesan dan dibeli melalui Gramedia.com.

Selain itu, ada gratis voucher diskon yang bisa kamu gunakan tanpa minimal pembelian. Yuk, beli buku di atas dengan lebih hemat! Langsung klik di sini untuk ambil vouchernya.

TAG:

Terkini
Lihat Semua
Jelajahi