Saat anak terkena diare, mereka biasanya akan terlihat lemas, lesu, rewel, dan tidak nyaman saat harus beraktivitas.
Parahnya lagi, gejala diare juga bisa meningkatkan resiko terkena dehidrasi yang nantinya bisa berakibat fatal jika tidak segera ditangani.
Tak hanya bagi bayi dan anak-anak, diare juga bisa dirasakan oleh orang dewasa, sehingga tetap harus dilakukan penanganan yang cepat dan tepat supaya gejalanya cepat hilang.
Khusus untuk anak-anak, para orang tua bisa mencoba untuk memberikan Lacto B atau suplemen yang ternyata memiliki manfaat untuk mengatasi masalah di saluran pencernaan.
Tidak hanya itu saja, Lacto B ternyata juga memiliki beragam kandungan yang sangat bermanfaat bagi kesehatan tubuh.
Untuk lebih jelasnya, berikut ini adalah penjelasan mengenai Lacto B mulai dari kandungan, manfaat, dosis penggunaan, dan efek sampingnya bagi kesehatan.
Suplemen Lacto B bisa digunakan untuk membantu melancarkan pencernaan seperti diare yang disebabkan oleh penggunaan antibiotik.
Tak hanya diare, suplemen Lacto B juga bermanfaat untuk mengurangi beberapa gejala seperti sembelit dan intoleransi laktosa.
Selain membantu mengatasi permasalahan pada saluran pencernaan, Lacto B juga memiliki beberapa kandungan yang bermanfaat bagi kesehatan.
Berikut adalah kandungan dan manfaat Lacto B.
Lactobacillus acidophilus merupakan salah satu jenis bakteri baik yang hidup di saluran pencernaan, seperti di usus dan saluran kemih.
Sesuai dengan namanya, jenis bakteri Lactobacillus acidophilus ini mengandung asam laktat yang bisa memberikan banyak manfaat bagi tubuh.
Selain ada dalam suplemen Lacto B, bakteri baik ini juga bisa ditemukan secara alami di dalam makanan fermentasi seperti miso dan tempe.
Berikut adalah manfaat bakteri Lactobacillus acidophilus bagi kesehatan:
Bifidobacterium merupakan jenis bakteri yang secara alami ada di saluran pencernaan, bakteri ini juga terdapat dalam Lacto B yang memiliki beberapa manfaat, seperti:
Streptococcus thermophilus termasuk jenis probiotik yang banyak digunakan untuk membuat keju dan yoghurt.
Jenis bakteri ini menghasilkan enzim laktase yang bisa membantu memproduksi bahan kimia antibiotik untuk mencegah infeksi seperti pneumonia.
Beberapa manfaat bakteri Streptococcus thermophilus antara lain:
Vitamin B1 yang terdapat dalam suplemen Lacto B bisa membantu mencegah komplikasi pada sistem saraf otak, otot, jantung, lambung, dan usus.
Selain itu, vitamin B1 juga berperan dalam membantu melancarkan aliran elektrolit ke bagian otot dan saraf, membantu mencegah penyakit beri-beri, meringankan gejala katarak, diabetes, dan kanker serviks.
Secara keseluruhan, vitamin B2 atau riboflavin memiliki beberapa manfaat yang penting bagi tubuh, antara lain:
Vitamin C termasuk salah satu vitamin penting yang tidak bisa diproduksi sendiri oleh tubuh, vitamin ini bisa membantu mengatasi tekanan darah tinggi, mengurangi resiko penyakit jantung, dan membantu menyerap zat besi.
Tidak hanya itu, vitamin C juga bisa meningkatkan sistem kekebalan tubuh dan meningkatkan fungsi otak.
Protein seringkali dianggap sebagai zat pembangun tubuh, biasanya terkandung di dalam Lacto B dan terdiri dari asam amino.
Sebagai penyimpan cadangan energi di dalam tubuh, protein memiliki beberapa peran dalam:
Baca buku sepuasnya di Gramedia Digital Premium
Zinc merupakan salah satu nutrisi penting yang menjaga sistem kekebalan tubuh, dan biasanya terdapat di dalam Lacto B.
Orang-orang yang kekurangan zinc di dalam tubuhnya biasanya akan lebih rentan terhadap penyakit.
Berikut ini adalah manfaat zinc:
Dosis penggunaan Lacto B untuk anak usia 1 sampai 12 tahun adalah 3 kali sehari 1 sachet, hampir sama dengan dosis penggunaan orang dewasa.
Dosis penggunaan Lacto B untuk anak usia di bawah 1 tahun atau bahkan lebih rendah hanya 2 kali sehari 1 sachet, atau bisa juga meminta anjuran dari dokter ahli.
Walaupun Lacto B lebih sering diberikan pada anak, orang-orang dewasa ternyata juga tetap bisa mengonsumsinya.
Untuk orang dewasa, dosis yang sangat dianjurkan untuk suplemen Lacto B adalah sebanyak 1 sachet tiap 3 kali sehari.
Lacto B secara umum merupakan suplemen yang mengandung probiotik, sehingga aman untuk dikonsumsi bayi, anak-anak, dan orang dewasa.
Meskipun begitu, para orang tua juga tetap harus melakukan konsultasi kepada dokter saat ingin memberikan Lacto B pada anak.
Walau kemungkinannya kecil, resiko efek samping bisa tetap terjadi pada kasus-kasus tertentu.
Mereka yang paling rentan mengalami efek samping dari penggunaan Lacto B adalah orang yang baru pulih dari operasi, orang yang sedang sakit dan memakai kateter, atau orang-orang yang mengidap suatu penyakit kronis.
Mengkonsumsi probiotik juga bisa menyebabkan beberapa efek samping, seperti infeksi sistemik yang serius, misalnya:
Tidak hanya bagi orang yang sedang sakit, anak-anak yang merasa sehat juga bisa mengalami beberapa efek samping ringan setelah penggunaan Lacto B, antara lain:
Itu dia penjelasan lengkap mengenai Lacto B mulai dari pengertian, kandungan, manfaat, dosis penggunaan, sampai efek sampingnya pada anak.
Secara naluriah, orang tua tentunya akan memberikan segala yang terbaik untuk anak-anaknya termasuk dalam hal kesehatan.
Bahkan sejak masih dalam kandungan, orang tua sudah mulai memikirkan apa saja hal-hal yang harus dipersiapkan untuk nantinya bisa memenuhi seluruh kebutuhan si anak sampai dewasa nanti.
Selain memperhatikan kesehatan dan tumbuh kembang anak, masih ada banyak hal lain yang tidak kalah penting untuk diperhatikan, salah satunya adalah hubungan komunikasi antara orang tua dan anak.
Baik orang tua maupun anak harus sama-sama memahami perasaan masing-masing, sehingga bisa tercipta hubungan kekeluargaan yang baik dan harmonis.
Untuk referensi, para orang tua bisa membaca buku Seni Memahami Perasaan Anak karya Park Jae Yeon.
Sebagai orang dewasa, kita cenderung lebih mudah menilai anak-anak dari perspektif kita sendiri saja, sehingga sering kali kita merasa mereka adalah makhluk yang nakal dan susah untuk diatur.
Padahal kalau mau memahami ilmunya lebih dalam, ada sejumlah alasan yang akan mendasari tindakan anak pada orang tua dan orang-orang di sekitarnya.
Jika orang tua bisa mengerti maksud anak, hubungan yang baik akan tercipta dan komunikasi juga akan berjalan dengan lancar.
Buku ini akan menjelaskan berbagai macam teknik parenting yang penting dipahami oleh para orang tua, terutama bagaimana cara berkomunikasi dan berempati pada anak.
Tak hanya materi, buku ini juga dilengkapi dengan berbagai studi kasus dan contoh nyata mengenai berbagai permasalahan yang seringkali hadir dalam kehidupan orang tua dan anak, sehingga pembaca bisa belajar dari kasus tersebut.
Dengan membaca buku ini, hubungan baik antara orang tua dan anak akan terbangun dengan baik, sehingga bisa tercapai suatu hubungan keluarga yang harmonis.
Jika tertarik, buku ini bisa segera di pesan melalui Gramedia.com.