Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Intip Tren Model Poni Samping ala Korea dan Tutorial Memotong Poni Sendiri di Rumah

Kompas.com - 10/10/2022, 18:00 WIB
Model Poni Samping Korea Sumber Gambar: Freepik.com Model Poni Samping Korea
Rujukan artikel ini:
Menu Korea Anti Gagal Ala…
Pengarang: Paik Jong Won
Penulis Okky Olivia
|
Editor Ratih Widiastuty

Setelah tren skincare dan make up yang sempat booming beberapa tahun belakangan, sekarang giliran tren poni ala Korea yang mulai menjadi idaman para kaum hawa.

Semakin terkenalnya industri K-Pop dan drama Korea ke mancanegara membuat banyak orang mulai menyukai tren gaya rambut berponi ala selebriti dan idol wanita Korea Selatan.

Terdapat beragam variasi model gaya rambut berponi yang sedang tren di Korea, salah satunya adalah model poni samping.

Model poni samping ini merupakan salah satu potongan model poni yang tidak menutupi dahi dan tidak perlu merubah gaya rambut secara signifikan.

Belahan rambut pada poni samping alias side bangs biasanya berada di bagian sisi kiri atau kanan dahi, yang tentunya disesuaikan dengan keinginan.

Tidak hanya sekadar tren, model poni samping ala Korea ini sangat cocok untuk pemilik wajah bulat karena mampu memberikan ilusi wajah yang terlihat tirus.

Khusus untuk pilihan gaya rambutnya sendiri, kamu bisa mengkombinasikan poni samping ini dengan berbagai model rambut, salah satunya dengan potongan rambut sebahu bergaya layer yang bisa memberikan kesan kalem dan dewasa.

Sebenarnya, seperti apa contoh model poni samping ala Korea yang sedang digandrungi banyak orang saat ini?

Tren Model Poni Samping ala Korea

1. Potongan Poni Tirai

Model Poni Samping Korea Model Poni Samping Korea

Bagi kamu yang ingin terlihat tirus dan ramping, model potongan poni seperti tirai ini mungkin akan sangat cocok untukmu.

Membelah bagian poni ke dua bagian sisi dahi akan membuat rambutmu pelan-pelan membingkai wajahmu sampai terlihat jauh lebih ramping.

Potongan gaya poni ini terlihat sangat cocok untuk wanita karir yang ingin terlihat lebih elegan dan dewasa saat datang ke acara resmi.

Di Korea sendiri, sudah banyak sekali aktris yang menggunakan model poni yang satu ini, salah satunya adalah aktris Kang Han-na saat dirinya bermain dalam drama Korea “Start-Up”.

2. Potongan Poni Samping

Model Poni Samping Korea Model Poni Samping Korea

Potongan poni samping atau side bangs ini sekilas mirip dengan potongan poni tirai, hanya dibedakan dari bagian belahan rambutnya saja.

Pada model poni samping, belahan rambut hanya berada di salah satu sisi dahi saja, sedangkan belahan poni tirai terletak di tengah dahi.

3. Potongan Poni Keriting

Model Poni Samping Korea Model Poni Samping Korea

Buat kamu yang memiliki rambut bergelombang, kamu sepertinya akan cocok menggunakan potongan poni keriting yang satu ini.

Potongan poni keriting yang menyamping ini akan membuat wajah kamu terlihat lebih manis, lucu, dan jauh lebih muda.

Sebagai contoh, model potongan poni ini sudah banyak dipakai oleh aktris ternama Korea seperti Song Hye-kyo dan Gong Soo-ah.

Itulah beberapa contoh model poni samping ala Korea yang sedang tren dan banyak diikuti oleh para wanita di mancanegara.

Seakan tidak ada habisnya, ternyata masih ada beberapa model potongan poni ala aktris atau idol Korea yang banyak dijadikan inspirasi oleh para wanita.

Penasaran? Simak penjelasannya berikut ini.

Baca buku sepuasnya di Gramedia Digital Premium

Inspirasi Potongan Model Poni ala Korea

1. Straight Bangs

Model Poni Samping Korea Model Poni Samping Korea

Potongan poni yang lurus dan rata ala Lisa Blackpink ini ternyata banyak dijadikan inspirasi oleh banyak orang, karena terlihat sangat simple tapi tetap bisa menonjolkan sisi feminin.

Untuk menghasilkan poni yang lurus seperti ini, kamu harus sering mencatok ponimu atau sekadar menatanya dengan menggunakan sisir blow, dan tanpa disadari, straight bangs ini bisa membuat seseorang tampak jauh lebih muda.

2. See Through Bangs

Model Poni Samping Korea Model Poni Samping Korea

Pada dasarnya, tidak semua wanita cocok menggunakan potongan See Through Bangs, apalagi bagi kamu pemilik wajah bulat.

See Through Bangs ini cenderung lebih cocok dipakai oleh para pemilik wajah bentuk hati atau heart shapes, karena akan sangat serasi dengan bentuk wajahnya.

Sebagai contoh, Lee Sung-kyung adalah salah satu selebriti Korea yang cocok menggunakan model poni yang satu ini, didukung dengan bentuk wajah yang imut, ia tampak seperti masih berusia 20-an, padahal saat ini usianya sudah mulai menginjak 32 tahun.

3. Wispy Bangs

Model Poni Samping Korea Model Poni Samping Korea

Kalau kamu memiliki potongan rambut yang super pendek, kamu bisa mengkombinasikannya dengan wispy bangs atau potongan poni rata yang agak berjarak.

Wispy Bangs merupakan model poni yang terlihat lurus tapi tidak terlalu rata, dan potongannya pun tampak jatuh di bagian bawah alis mata.

Bagi kamu yang tertarik, kamu bisa ikuti gaya aktris Song Hye-kyo yang pernah menggunakan gaya rambut ini saat bermain dalam drama Korea “Encounter”.

Tutorial Memotong Poni Samping Ala Korea

Buat kamu yang tidak mau repot pergi ke salon tapi ingin memiliki potongan poni samping ala orang Korea, kamu bisa mencoba memotong poninya sendiri di rumah.

Simak tutorialnya berikut ini.

  1. Sisir rambut sampai rapi, kemudian belah rambut ke sisi samping seperti biasa.
  2. Sesuaikan belahan rambut agar tepat berada di tengah, kamu bisa gunakan bantuan sisir.
  3. Temukan titik tertinggi alismu agar panjang poninya sesuai dengan bentuk muka, kalau sudah menemukan posisi ujung alis, buatlah belahan poni yang sejajar, jangan lupa gunakan jepit agar posisinya tidak berubah.
  4. Sisir rambut pada bagian samping yang lebih tebal, pisahkan bagian rambut yang tidak ingin kamu gunting dengan jepit atau ikat rambut.
  5. Salah satu trik dalam memotong poni: Kamu bisa basahi sedikit rambutmu, kemudian dalam keadaan setengah kering, sesuaikan panjang poni yang kamu inginkan sebelumnya.
  6. Mulailah memotong rambut dengan mengambil sisi angle miring yang diawali dari bagian tengah kemudian potong secara diagonal agar menjadi lebih panjang.

Itu dia beberapa model poni ala Korea yang sampai saat ini masih menjadi tren di kalangan masyarakat, dan tentunya bisa kamu coba potong sendiri di rumah.

Tertarik untuk mencoba gaya poni samping ala orang Korea?

Selain K-Pop, drama Korea, dan gaya rambut, masih ada hal lain yang berbau Korea dan tidak kalah ngetrend di mancanegara, salah satunya adalah makanan ala Korea.

Buat kamu yang suka dengan makanan Korea dan tertarik untuk membuatnya sendiri di rumah, kamu bisa temukan berbagai ide resepnya dalam buku Menu Korea Anti Gagal Ala Paik Jong Won karya Chef Paik Jong Won.

Dalam buku Menu Korea Anti Gagal Ala Paik Jong Won, kamu akan diajarkan untuk membuat berbagai menu makanan Korea dari yang simpel sampai yang rumit.

Kamu akan belajar bagaimana cara menyulap mie instan biasa menjadi mie ala Korea, mengubah roti tawar menjadi French toast, dan membuat berbagai menu makanan lain dengan bahan-bahan sederhana yang ada di kulkas.

Selain membagikan resep, Chef Paik Jong Won juga melengkapi buku ini dengan foto step by step cara pembuatan makanannya, cara ini sengaja dibuat supaya kamu bisa terhindar dari kegagalan saat proses memasak.

Jika kamu tertarik untuk memiliki buku ini, kamu bisa segera checkout melalui Gramedia.com.

Selain itu, ada gratis voucher diskon yang bisa kamu gunakan tanpa minimal pembelian. Yuk, beli buku di atas dengan lebih hemat! Langsung klik di sini untuk ambil vouchernya.

Promo Diskon Promo Diskon

Rekomendasi Buku Terkait

Terkini Lainnya

Sebuah Pelukan dari Duka: Menemukan Diri dalam Kepergian

Sebuah Pelukan dari Duka: Menemukan Diri dalam Kepergian

buku
Cara Menjaga Relasi Jangka Panjang di Dunia Profesional

Cara Menjaga Relasi Jangka Panjang di Dunia Profesional

buku
Launching Buku  “Untold Stories Strategi Public Relations di Industri Kreatif”:  Ungkap Sisi Manusiawi Kerja Komunikasi Publik Menghadapi Dinamika Isu

Launching Buku  “Untold Stories Strategi Public Relations di Industri Kreatif”:  Ungkap Sisi Manusiawi Kerja Komunikasi Publik Menghadapi Dinamika Isu

buku
Cara Menjaga Hubungan Tetap Awet, Langkah Sederhana yang Sering Terlewat

Cara Menjaga Hubungan Tetap Awet, Langkah Sederhana yang Sering Terlewat

buku
15 Cara Self Love dan Langkah-Langkah Awal Menerapkannya

15 Cara Self Love dan Langkah-Langkah Awal Menerapkannya

buku
10 Cara Berdamai dengan Diri Sendiri agar Hidup Tenang dan Bermakna

10 Cara Berdamai dengan Diri Sendiri agar Hidup Tenang dan Bermakna

buku
Apa Itu Let Them Theory? Cara Biar Hidup Tidak Banyak Drama

Apa Itu Let Them Theory? Cara Biar Hidup Tidak Banyak Drama

buku
Makna Perjalanan Spiritual: Pengertian, Cara Memulai, dan Manfaatnya dalam Kehidupan Sehari-hari

Makna Perjalanan Spiritual: Pengertian, Cara Memulai, dan Manfaatnya dalam Kehidupan Sehari-hari

buku
15 Cara Menemukan Jati Diri yang Hilang dengan Mudah

15 Cara Menemukan Jati Diri yang Hilang dengan Mudah

buku
Networking Efektif: Pengertian, Manfaat, dan Strategi Membangun Relasi yang Berkualitas

Networking Efektif: Pengertian, Manfaat, dan Strategi Membangun Relasi yang Berkualitas

buku
Arti Maintain Relationship dan Cara Efektif agar Hubungan Tetap Harmonis

Arti Maintain Relationship dan Cara Efektif agar Hubungan Tetap Harmonis

buku
Contoh Perjalanan Spiritual: Proses dan Transformasi Diri dalam Kehidupan

Contoh Perjalanan Spiritual: Proses dan Transformasi Diri dalam Kehidupan

buku
Arti Healthy Relationship dan Cara Membangunnya

Arti Healthy Relationship dan Cara Membangunnya

buku
30 Kata-kata Afirmasi Positif Pagi Hari, Bikin Tambah Semangat dan Fokus Seharian

30 Kata-kata Afirmasi Positif Pagi Hari, Bikin Tambah Semangat dan Fokus Seharian

buku
Cara Melupakan Seseorang yang Tidak Bisa Kita Miliki

Cara Melupakan Seseorang yang Tidak Bisa Kita Miliki

buku
Menghadapi Quarter Life Crisis dengan Stoisisme

Menghadapi Quarter Life Crisis dengan Stoisisme

buku
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Unduh Kompas.com App untuk berita terkini, akurat, dan tepercaya setiap saat
QR Code Kompas.com
Arahkan kamera ke kode QR ini untuk download app
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Apresiasi Spesial
Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme KOMPAS.com
Kolom ini tidak boleh kosong.
Dengan mengirimkan pesan apresiasi kamu menyetujui ketentuan pengguna KOMPAS.com. Pelajari lebih lanjut.
Apresiasi Spesial
Syarat dan ketentuan
  1. Definisi
    • Apresiasi Spesial adalah fitur dukungan dari pembaca kepada KOMPAS.com dalam bentuk kontribusi finansial melalui platform resmi kami.
    • Kontribusi ini bersifat sukarela dan tidak memberikan hak kepemilikan atau kendali atas konten maupun kebijakan redaksi.
  2. Penggunaan kontribusi
    • Seluruh kontribusi akan digunakan untuk mendukung keberlangsungan layanan, pengembangan konten, dan operasional redaksi.
    • KOMPAS.com tidak berkewajiban memberikan laporan penggunaan dana secara individual kepada setiap kontributor.
  3. Pesan & Komentar
    • Pembaca dapat menyertakan pesan singkat bersama kontribusi.
    • Pesan dalam kolom komentar akan melewati kurasi tim KOMPAS.com
    • Pesan yang bersifat ofensif, diskriminatif, mengandung ujaran kebencian, atau melanggar hukum dapat dihapus oleh KOMPAS.com tanpa pemberitahuan.
  4. Hak & Batasan
    • Apresiasi Spesial tidak dapat dianggap sebagai langganan, iklan, investasi, atau kontrak kerja sama komersial.
    • Kontribusi yang sudah dilakukan tidak dapat dikembalikan (non-refundable).
    • KOMPAS.com berhak menutup atau menonaktifkan fitur ini sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan sebelumnya.
  5. Privasi & Data
    • Data pribadi kontributor akan diperlakukan sesuai dengan kebijakan privasi KOMPAS.com.
    • Informasi pembayaran diproses oleh penyedia layanan pihak ketiga sesuai dengan standar keamanan yang berlaku.
  6. Pernyataan
    • Dengan menggunakan Apresiasi Spesial, pembaca dianggap telah membaca, memahami, dan menyetujui syarat & ketentuan ini.
  7. Batasan tanggung jawab
    • KOMPAS.com tidak bertanggung jawab atas kerugian langsung maupun tidak langsung yang timbul akibat penggunaan fitur ini.
    • Kontribusi tidak menciptakan hubungan kerja, kemitraan maupun kewajiban kontraktual lain antara Kontributor dan KOMPAS.com
Gagal mengirimkan Apresiasi Spesial
Transaksimu belum berhasil. Coba kembali beberapa saat lagi.
Kamu telah berhasil mengirimkan Apresiasi Spesial
Terima kasih telah menjadi bagian dari Jurnalisme KOMPAS.com
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau