Kenapa Raju Tidak Ada Lagi di Serial Kartun Upin-Ipin?

Lihat Foto
Sumber Gambar: lescopaque.com
Kenapa Raju Tidak Ada Lagi di Upin Ipin
Rujukan artikel ini:
Backpacker's Style: Telusur Malaysia Dalam…
Pengarang: Hairun Fahrudin
|
Editor: Ratih Widiastuty

Siapa yang tidak mengenal serial kartun Upin dan Ipin? Berceritakan tentang dua bocah kembar yang tingkahnya sering bikin gemas ini sangat terkenal di Indonesia.

Serial kartun yang berasal dari Malaysia ini diperkenalkan ke anak-anak Indonesia lewat penayangannya di MNCTV sejak tahun 2007.

Hingga saat ini, serial Upin dan Ipin masih dapat kamu temui di layar kaca.

Pasti kamu sudah tidak asing lagi dengan karakter-karakter dalam serial animasi ini.

Sebut saja Ipin yang terkenal karena kesukaannya terhadap ayam goreng dan slogan khasnya, “Betul, betul betul!”.

Kemudian ada Ehsan, si ketua kelas yang sering memamerkan barang-barang mahalnya.

Fizi yang cengeng dan bersuara cempreng.

Mail jiwa bisnisnya sering membuat teman-temannya jengkel.

Kak Ros yang sering memarahi adik-adiknya.

Tak ketinggalan, Opah dan Tok Dalang yang tetap sabar melihat kelakuan Upin, Ipin, dan kawan-kawannya.

Yang menarik dari serial Upin dan Ipin adalah keberagaman ras dalam lingkungannya.

Kamu dapat menjumpai beberapa anak yang tidak berdarah Melayu di lingkaran pertemanan Upin dan Ipin.

Hal ini menggambarkan kondisi keberagaman etnis di Malaysia yang didominasi oleh 3 kelompok ras, yaitu ras Melayu, ras India, dan ras Tionghoa.

Siapa saja teman-teman Upin dan Ipin yang bukan berasal dari ras Melayu? Yuk, kita kembali berkenalan dengan mereka!

Karakter-karakter di Serial Animasi Upin dan Ipin

1. Mei-Mei

Mei-Mei adalah siswi teladan di kelasnya.

Ia adalah gadis manis dari ras Tionghoa yang dikenal rajin dan baik.

Mei-Mei sangat menjunjung tinggi budaya dalam etnisnya.

Dalam beberapa episode, Mei-Mei merayakan hari-hari besar dalam budaya Tionghoa dan turut mengundang teman-temannya untuk ikut bergabung dan merayakan.

2. Jarjit

Karakter Jarjit terkenal dengan kebiasaannya berpantun yang selalu diawali dengan kalimat “dua tiga…”

Jarjit dikenal sebagai karakter yang lucu dan selalu berhasil memancing gelak tawa teman-temannya.

Keluarga Jarjit berasal dari India.

Jarjit juga memiliki ciri khas penampilan, yaitu topi kecil yang selalu ia pakai.

3. Susanti

Susanti adalah teman Upin dan Ipin yang berasal dari Indonesia.

Karena bahasa yang sedikit berbeda, kata-kata Susanti kerap disalahartikan oleh teman-temannya.

Namun, Susanti merupakan teman yang baik dan sering bermain bersama Mei-Mei, Upin, Ipin, dan teman-teman sekelasnya yang lain.

4. Devi

Devi merupakan teman sekelas Upin dan Ipin yang hanya muncul di beberapa episode.

Meskipun merupakan karakter minor, Devi memiliki ciri khasnya sendiri.

Devi digambarkan sebagai anak perempuan yang lembut dan dewasa.

Ia berasal dari ras India, yang ditunjukkan secara fisik dengan bindi di dahinya.

Baca buku sepuasnya di Gramedia Digital Premium

Devi juga kerap menggunakan pakaian khas India saat bermain bersama teman-temannya.

5. Raju

Selain Devi, teman Upin dan Ipin yang juga berasal dari etnis India adalah Raju.

Raju bukan teman sekelas Upin dan Ipin.

Ia adalah anak dari Uncle Muthu, seorang pedagang makanan di Kampung Durian Runtuh.

Usia Raju juga lebih tua dari Upin, Ipin, dan teman-temannya.

Namun, di beberapa episode, dapat dilihat bahwa mereka bermain bersama.

Raju merupakan salah satu karakter yang pertama kali muncul di episode pembuka serial Upin dan Ipin season pertama.

Ia dikenal dengan keunikannya, yaitu dapat berbicara dengan hewan.

Namun, Raju hanya sempat muncul sesekali, lalu sekarang tidak pernah muncul lagi.

Ke manakah Raju?

Kenapa Raju Tidak Ada Lagi di Serial Upin dan Ipin?

Raju mendapat peran yang cukup besar dalam film pertama Upin dan Ipin yang bertajuk Geng: The Adventure Begins.

Kemampuan Raju berbicara dengan hewan ternyata tidak terbatas hanya pada sapinya saja, melainkan juga pada makhluk supernatural yang muncul di film tersebut, yang ia beri nama Opet.

Kedekatan Opet dan Raju di film tersebut sangat mengharukan, terutama ketika akhirnya mereka harus berpisah karena berbeda alam.

Kemunculan Raju di serial Upin dan Ipin lalu terhenti di season 3.

Sejak itu, pertanyaan akan Raju mulai diajukan penonton.

Kenapa Raju tidak ada lagi?

Diungkapkan oleh pengisi suara Upin dan Ipin, Asyiela Putri, ada beberapa karakter yang tidak dimunculkan lagi di serial Upin dan Ipin karena pergantian pengisi suara.

Asyiela Putri sendiri menggantikan Nur Fathiah Diaz yang sebelumnya mengisi suara Upin dan Ipin.

Pergantian ini disebabkan oleh para aktor pengisi suara yang sudah mulai beranjak dewasa.

Perubahan suara mereka dinilai tidak lagi sesuai dengan karakter-karakter di Upin dan Ipin yang kebanyakan masih anak TK.

Beberapa fans juga berspekulasi bahwa Raju tidak lagi muncul karena perbedaan usianya dengan Upin dan Ipin sehingga mereka tidak terlalu cocok untuk bermain bersama.

Namun, Raju tetap merupakan karakter yang unik dan memiliki kesan kuat pada penonton, sehingga absennya Raju di serial ini menjadi hal yang disayangkan oleh beberapa fans.

Serial animasi Upin dan Ipin, meskipun ditujukan untuk anak-anak, tetap berkesan bagi banyak orang.

Karakter-karakter yang unik dan khas membuat penonton akrab dengan tokoh-tokoh dalam serial ini, termasuk bahasa yang mereka gunakan, budaya dalam keseharian mereka, dan adat yang sering ditunjukkan dalam setiap episode.

Tak heran, banyak yang kemudian merasa penasaran dengan Malaysia.

Jika kamu ingin mengunjungi Malaysia, kamu dapat menyusun itinerary perjalanan kamu dengan membaca buku Backpacker’s Style: Telusur Malaysia dalam 7 Hari.

Lewat buku ini, kamu akan menemukan informasi-informasi penting mengenai daftar penginapan beserta tarifnya, tempat wisata yang bagus dan dapat kamu kunjungi dengan gratis, tips ketika melakukan perjalanan ala backpacker, sampai peta berwarna yang dapat kamu jadikan acuan perjalanan.

Buku ini juga akan membantu kamu menyusun anggaran agar pengeluaran kamu tidak terlalu banyak, namun tetap dapat menikmati jalan-jalan di Malaysia dengan maksimal.

Yuk, segera dapatkan buku ini hanya di Gramedia.com!

Selain itu, ada gratis voucher diskon yang bisa kamu gunakan tanpa minimal pembelian. Yuk, beli buku di atas dengan lebih hemat! Langsung klik di sini untuk ambil vouchernya.

TAG:

Terkini
Lihat Semua
Jelajahi