Buku Muhammad Sang Organisator Ulung Banyak orang mengenal Nabi Muhammad saw., sebagai seorang nabi, pemimpin spiritual, dan teladan akhlak.
Namun, pernahkah kita tahu bahwa beliau juga merupakan organisator ulung yang berhasil menyatukan umat, menata masyarakat, hingga membangun struktur peradaban Islam? Buku Muhammad Sang Organisator Ulung mengajak pembaca menyelami dimensi ini dengan sudut pandang yang segar dan penuh inspirasi.
Menceritakan perjalanan hidup seorang organisator ulung seperti Nabi Muhammad bukanlah hal mudah.
Sejarah hidup beliau bagaikan kepingan mozaik yang tersebar di berbagai tempat.
Namun, ketika kepingan itu disatukan, tampak jelas bagaimana beliau menapaki jalan penuh ujian: kehilangan orang-orang tercinta, ditolak, dihina, bahkan disakiti.
Meski begitu, semua keterpurukan itu tidak membuatnya berhenti.
Justru dari hal-hal tersebut beliau belajar, mengolah luka menjadi kekuatan, dan menjadikannya modal untuk menata dunia.
Di balik kisah kenabian yang agung, Nabi Muhammad saw., adalah sosok organisator sejati.
Dalam rentang 23 tahun sejak menerima wahyu, beliau mampu mengubah masyarakat yang terpecah-pecah menjadi umat yang teratur.
Baca buku sepuasnya di Gramedia Digital Premium
Beliau menyatukan kaum Anshar dan Muhajirin, membangun kesepakatan dengan para kabilah melalui Piagam Madinah yang visioner, serta memelopori sistem pendidikan, ekonomi, dan sosial yang kokoh, bahkan merancang perubahan sosial melalui kerja sama dengan berbagai pihak, termasuk para tawanan perang, yang justru menjadi bagian dari solusi pembangunan umat.
Bayangkan, dari sebuah padang pasir yang dulu terpinggirkan, lahirlah peradaban yang kini menjadi kiblat dunia.
Tak diragukan lagi, keterampilan beliau sebagai organisator tidak hanya mengubah kondisi jazirah Arab kala itu, tetapi juga membangun fondasi peradaban yang bertahan hingga kini.
Hal inilah yang coba disajikan dalam buku Muhammad Sang Organisator Ulung.
Buku ini merupakan kelanjutan dari Muhammad Sang Influencer Dunia, tetapi kali ini sorotan isinya lebih dalam pada kecakapan beliau dalam mengatur tatanan sosial, politik, dan budaya.
Membacanya membuat kita sadar bahwa keberhasilan dakwah Islam bukan hanya karena pesan wahyu yang agung, tetapi juga karena kepiawaian Rasulullah mengorganisir umat dengan hati, strategi, dan visi yang jelas.
Buku ini tidak hanya merekam sejarah, tetapi juga memberi inspirasi.
Bahwa untuk memimpin, kita tidak harus menunggu menjadi besar, tetapi berani menyatukan, menata, dan bergerak bersama orang-orang di sekitar kita.
Kisah Rasulullah adalah teladan nyata bagaimana seorang manusia bisa mengubah wajah dunia dengan kepemimpinan yang penuh cinta dan strategi yang brilian.
Bagi kamu yang ini lebih tahu mengenai gaya dan cara kepemimpinan Nabi Muhammad saw., kamu bisa membeli buku ini di Gramedia.com!