Enam Pesan Kematian dari Buku Pengantin Setan karya RJL 5-Fajar Aditya

Selalu ada pesan moral dari setiap tragedi yang dialami oleh orang lain.

Biasanya, ia hanya akan menjadi cerita dari mulut ke mulut sampai kemudian menguap begitu saja termakan waktu, tetapi juga bisa menjadi sebuah manfaat bagi banyak orang bila dituangkan ke dalam media yang tepat.

Barangkali, hal tersebutlah yang menjadi titik balik RJL 5 yang terus membuat konten atas tragedi yang dialami orang lain, kemudian menceritakannya secara langsung bersama narasumber.

Supaya siapa pun bisa mengambil hikmah atas kejadian orang lain.

Sinopsis Buku Pengantin Setan

RJL 5 tidak hanya menyiarkannya lewat saluran Youtube, tetapi juga melalui buku kedua, Pengantin Setan yang diterbitkan Elex Media sebagai pembuka awal tahun 2024.

Konon, cerita-cerita dalam buku kumcer keduanya ini berbeda dari buku pertamanya.

Salah satu bocorannya, setting setiap cerita tidak lagi mengambil tema pendakian.

Kali ini, RJL 5 yang digawangi Fajar Aditya dan Ivan Haryo, menampilkan sebuah profesi yang tak lazim.

Di antaranya cerita seorang pemandi jenazah khusus orang-orang yang meninggal karena kecelakaan atau dengan penyakit tertentu yang membuat jenazah terlihat tidak layak.

Mungkin bagi sebagian orang, pekerjaan tersebut sangat menakutkan sekaligus menjijikkan.

Namun tidak berlaku bagi Ibu Hikmah, penutur dalam cerpen Pemandi Jenazah Khusus.

Meski sempat mengalami kejadian-kejadian ganjil terhadap jenazah yang hendak dimandikan, tetapi Ibu Hikmah menjalaninya dengan ikhlas dan penuh keridaan hati.

Terlebih, beliau memiliki prinsip bahwa setiap manusia berhak kembali ke pangkuan Sang Pencipta dengan keadaan terbaik dan layak.

Sopir ambulans yang harus selalu sedia 24 jam pun tampil dalam salah satu cerita buku ini.

Bagaimana perjuangan Yosep, tokoh utama dalam cerita, mendapat tugas mengantar seorang jenazah.

Mengabaikan teror ganjil yang menghampirinya selama mengantar dalam mobil, Yosep tetap menjalankan tugasnya menyopir dengan baik.

Nyatanya, berurusan dengan orang yang sedang sakit atau meninggal, tidak hanya dihadapi oleh Yosep sebagai seorang sopir ambulans.

Ada Zidan yang berprofesi sebagai perawat yang menceritakan kisah ganjilnya selama bertugas merawat pasien Covid 19.

Keberadaannya menjadi garda terdepan menghadapi virus, menyelamatkan nyawa orang lain serta dirinya sendiri dari serangan virus mematikan tersebut, juga teror sosok makhluk halus di rumah sakit tempatnya bekerja.

Kisah Zidan sebagai perawat tidak sendirian.

Pak Soleh sebagai sekuriti pembangunan rumah sakit pun tidak luput dari teror makhluk dari dunia lain.

Dalam ceritanya sebagai sekuriti proyek pembangunan rumah sakit, tugasnya tidak hanya mengamankan material bangunan dari tangan-tangan jahil yang hendak mengambil, tetapi juga penunggu di sebuah lahan tanah yang sedang dibangun.

Konon, tanah tersebut dulunya hanya rimbun pohon, semak belukar, dan angker.

Membuat kita berusaha memahami pesan-pesan yang hendak disampaikan oleh makhluk tak kasatmata kepada kita.

Tak hanya kejadian horor dalam dunia profesi, buku ini juga menampilkan tragedi meyayat hati yang menimpa seorang santri di Palembang serupa kisah Daris pada Hilang dalam Dekapan Semeru.

Kali ini korbannya seorang remaja tanggung yang hanyut di sebuah sungai dengan desas-desus warga yang bisa membuat bulu kuduk merinding.

Ada yang bilang bahwa korban menjadi tumbal sungai yang memang setiap tahun selalu memakan jiwa manusia.

Berbagai upaya pencarian pun dilakukan, hingga beberapa hari kemudian setelah melewati kejadian-kejadian aneh, dia ditemukan.

Kejadian tak kalah ganjilnya dialami Echa, seorang remaja yang mulanya memimpikan seorang laki-laki tampan yang kemudian kerap mampir dalam mimpinya.

Mulanya, kehidupannya normal sebagai remaja biasa, sampai waktu berlalu dan sosok laki-laki dalam mimpinya selalu muncul dalam setiap perkembangan hidupnya dari remaja sampai dewasa, kemudian menikah.

Tak hanya pernikahan dalam dunia nyata, tetapi dalam dunia mimpi bersama laki-laki tampan dalam mimpinya.

Kisah ini pernah viral di Youtube, kemudian dijadikan highlight dalam buku kumpulan cerita Pengantin Setan.

Lewat buku keduanya ini, Fajar Aditya dan Ivan haryo sejalan dengan visi misinya selain mengangkat horor sebagai bingkainya, kali ini mereka mengangkat profesi-profesi yang berhubungan dengan kematian.

Mungkin ini juga yang dimaksud dengan the untold story.

Terlebih pada profesi-profesi yang jarang dilirik oleh lain atau terkesan disepelekan, padahal sangat membantu dan memberi manfaat bagi orang lain.

Pesan paling inti, bahwa kehidupan kita selalu beriringan dunia dan makhluk-makhluk tak kasatmata, tapi tetap rasional dan logislah dalam berpikir dan menyikapi sebuah fenomena misteri.

Untuk mengetahui kisah mereka dalam versi lengkap, bisa didapatkan dalam buku Pengantin Setan di marketplace kesayangan dan Gramedia terdekat.