Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

5 Rekomendasi Novel Romantis Indonesia yang Dijamin Bisa Bikin Baper

Kompas.com - 04/11/2021, 10:12 WIB
Sumber foto: Freepik
Rujukan artikel ini:
Empat Bulan yang Lalu
Pengarang: Kincirmainan
|
Editor Almira Rahma Natasya

Novel atau cerita fiksi kerap menjadi pilihan untuk “melarikan diri” sejenak dari hiruk-pikuk kehidupan yang serba menuntut dan menguras tenaga.

Cerita yang disajikan dalam novel biasanya dapat membawa benak kita ke dalam dunia fiksi yang memabukkan.

Salah satu genre novel yang paling banyak diminati untuk dibaca adalah romance atau cerita romantis, yang biasanya tidak hanya menghibur, tapi juga dapat mengaduk-aduk emosi pembacanya.

Namun jangan salah, novel romantis bukan hanya unggul dalam soal menaik-turunkan emosi, tapi ada hal-hal yang dapat kita pelajari dari ceritanya.

Mulai dari memahami sebuah hubungan, menghargai perspektif pasangan, hingga pelajaran hidup yang biasanya diselipkan di jalan ceritanya.

Jadi, tidak ada alasan untuk meremehkan atau menyepelekan novel romantis, karena dalam setiap buku, baik fiksi maupun nonfiksi, memiliki manfaat yang dapat memperkaya sudut pandang dan wawasan kita.

Berikut 5 rekomendasi novel romantis Indonesia yang dijamin bisa bikin baper.

5 Rekomendasi Novel Romantis Indonesia

1. Empat Bulan yang Lalu

Siapa yang tidak mengenal nama Kincirmainan, salah satu penulis novel romantis Indonesia yang selalu menghadirkan problematika yang unik dalam setiap kisah romantis yang ia tulis.

Bercerita tentang hubungan Ayesha dan Henry yang sedang di masa mesra-mesranya, namun harus diuji dengan dipindah tugaskannya Henry ke Surabaya. Ayesha sendiri tidak mau tergantung pada Henry selama mereka belum menikah dan memilih tetap tinggal di Jakarta dengan pekerjaannya.

Pada akhirnya mereka harus menjalani hubungan jarak jauh. Namun, kehadiran bos baru Ayesha, Sam, nyatanya malah membuat Ayesha terjebak dalam hubungan yang terlarang.

Empat Bulan yang Lalu memiliki tema cerita yang bisa dibilang cukup sensitif bagi masyarakat Indonesia, yaitu tentang perselingkuhan.

Kincirmainan menitikberatkan ceritanya pada gejolak emosi kedua tokoh utamanya dan bagaimana hal tersebut menimbulkan tarik ulur dalam hubungan mereka yang diambang kehancuran.

Pondasi cerita yang kuat menjadi kelebihan yang mampu membuat pembaca terbuai karenanya.

Novel ini akan cocok dibaca oleh kamu yang tidak hanya ingin sesuatu yang manis dalam sebuah hubungan, namun ada rasa pahit juga di dalamnya.


Baca Juga: Cara Membuat Surat Lamaran Kerja


2. After 10 Years

Novel ini bercerita tentang perjalanan seorang Dominik Lekisha yang jatuh bangun dengan hubungan asmaranya.

Setelah hubungan asmaranya kandas, Dominik memilih maraton sebagai pelariannya. Melalui maraton, Dominik dipertemukan dengan Rian yang sama-sama sedang patah hati. Namun, apakah benar Rian yang menjadi jawaban dari patah hati yang Dominik rasakan?

Sesuai dengan judul bukunya, After 10 Years menyajikan cerita romantis seputar hubungan sepasang kekasih yang berliku dan naik turun.

Tidak hanya itu, di sini pembaca pun dapat merasakan perjalanan tokoh utamanya dalam mencari jati diri untuk memulihkan kehidupannya.

Narasi yang dibangun penulis tidak membosankan, meskipun cerita romantis yang ada terkesan klise, tapi tidak akan mudah untuk dilepaskan.

Bagi kamu yang butuh move on dari sebuah hubungan, novel ini bisa menjadi selingan yang tepat untuk dibaca.

3. As Always, I Love...

Bercerita tentang Lyrra yang bersahabat dengan Rayen selama kurang lebih sepuluh tahun. Hubungan mereka seringkali dianggap lebih dari sahabat oleh kebanyakan orang. Lyrra sendiri sudah bertunangan dengan Juan, kekasihnya.

Baca buku sepuasnya di Gramedia Digital Premium

Di sinilah mulai muncul pergolakan batin Lyrra yang mulai mempertanyakan isi hati dan cintanya, sesungguhnya untuk siapa. Tak hanya itu, luka masa lalu dalam diri Lyrra menambah dinamika ceritanya menjadi lebih menarik lagi.

Novel ini menawarkan tema yang cukup menarik seputar hubungan yang biasanya kerap kita rasakan atau temukan dalam kehidupan sehari-hari, yaitu cinta segitiga dan friendzone.

As Always, I Love... memiliki paket lengkap yang tidak hanya berisi cerita cinta, tapi terdapat luka dan problematika keluarga yang turut hadir menghias jalan ceritanya.

Latar belakang yang kuat menjadi magnet yang mampu mengajak pembaca untuk masuk ke dalam emosi setiap tokohnya.

Novel ini akan sangat relate untuk kamu yang sedang terjebak dalam hubungan friendzone, mungkin kamu bisa menemukan solusi setelah membaca novel ini.

4. Kapan Kau Bilang Wo Ai Ni?

Novel ini menceritakan kisah tentang Saskia dan Edwin yang tanpa sepengetahuan mereka, dijodohkan oleh ibu mereka, Mei dan Yuni.

Perjodohan itu pada awalnya berlangsung secara diam-diam, Mei dan Yuni sering bertukar informasi dan membuat rencana untuk Saskia dan Edwin seakan-akan takdir mempertemukan mereka, padahal ada campur tangan Mei dan Yuni di balik itu semua.

Kapan Kau Bilang Wo Ai Ni? bercerita tentang hubungan romantis yang diselimuti perjodohan dan uniknya ada sisipan budaya serta komedi di dalamnya.

Budaya lokal yang sangat kental akan ditemukan oleh pembaca, yaitu budaya Tionghoa-Medan yang membuat novel ini menjadi semakin menarik.

Awie Awan mampu menghadirkan gaya bercerita yang jenaka, sehingga pengalaman saat membaca novel romantis tidak melulu berisikan derai air mata, tapi juga gelak tawa.

Novel ini bisa menjadi bahan bacaan yang pas untuk menghilangkan penat, karena selain isinya yang ringan, pembaca juga akan dibuat terhibur dengan gaya bahasanya yang disisipi humor.


Baca Juga: Rukun Iman


5. All is Fair in Love and Game

Bercerita tentang Anita yang curiga jika ia diterima bekerja mendesain game di Chronus, sebuah perusahaan pengembang game, ada sangkut pautnya dengan rencana perjodohannya. Di sini Anita mencoba menjaga jarak dengan Rimba yang dijodohkan dengannya oleh kedua ibu mereka.

Tema office romance yang disajikan di sini memberikan sebuah perspektif baru tetang kehidupan pekerja kantoran yang mungkin masih belum banyak yang tahu.

Tidak hanya bicara soal romansa, novel ini juga menawarkan isu tentang pernikahan yang kerap muncul dan menekan kita dari lingkungan sekitar.

Problematika yang terjadi di tempat kerja semakin menambah intensitas dari hubungan romantis yang diperlihatkan dengan apik oleh penulis.

Novel ini cocok untuk dibaca saat santai di waktu senggang, karena selain ceritanya yang ringan, terdapat perspektif baru yang bisa kita temukan.

Kelima novel romantis Indonesia tadi selain bisa memberikan penghiburan dan bikin baper, juga terdapat sudut pandang yang secara tidak sadar bisa menambah dan memperkaya wawasan kita tentang kehidupan.

Bagaimana, apakah kamu sudah mulai tertarik untuk membaca novel romantis?

Kelima buku tadi bisa kamu beli dan dapatkan di Gramedia.com, temukan pula novel-novel romantis Indonesia lainnya di sana.

Rekomendasi Buku Terkait

Terkini Lainnya

Sebuah Pelukan dari Duka: Menemukan Diri dalam Kepergian

Sebuah Pelukan dari Duka: Menemukan Diri dalam Kepergian

buku
Cara Menjaga Relasi Jangka Panjang di Dunia Profesional

Cara Menjaga Relasi Jangka Panjang di Dunia Profesional

buku
Launching Buku  “Untold Stories Strategi Public Relations di Industri Kreatif”:  Ungkap Sisi Manusiawi Kerja Komunikasi Publik Menghadapi Dinamika Isu

Launching Buku  “Untold Stories Strategi Public Relations di Industri Kreatif”:  Ungkap Sisi Manusiawi Kerja Komunikasi Publik Menghadapi Dinamika Isu

buku
Cara Menjaga Hubungan Tetap Awet, Langkah Sederhana yang Sering Terlewat

Cara Menjaga Hubungan Tetap Awet, Langkah Sederhana yang Sering Terlewat

buku
15 Cara Self Love dan Langkah-Langkah Awal Menerapkannya

15 Cara Self Love dan Langkah-Langkah Awal Menerapkannya

buku
10 Cara Berdamai dengan Diri Sendiri agar Hidup Tenang dan Bermakna

10 Cara Berdamai dengan Diri Sendiri agar Hidup Tenang dan Bermakna

buku
Apa Itu Let Them Theory? Cara Biar Hidup Tidak Banyak Drama

Apa Itu Let Them Theory? Cara Biar Hidup Tidak Banyak Drama

buku
Makna Perjalanan Spiritual: Pengertian, Cara Memulai, dan Manfaatnya dalam Kehidupan Sehari-hari

Makna Perjalanan Spiritual: Pengertian, Cara Memulai, dan Manfaatnya dalam Kehidupan Sehari-hari

buku
15 Cara Menemukan Jati Diri yang Hilang dengan Mudah

15 Cara Menemukan Jati Diri yang Hilang dengan Mudah

buku
Networking Efektif: Pengertian, Manfaat, dan Strategi Membangun Relasi yang Berkualitas

Networking Efektif: Pengertian, Manfaat, dan Strategi Membangun Relasi yang Berkualitas

buku
Arti Maintain Relationship dan Cara Efektif agar Hubungan Tetap Harmonis

Arti Maintain Relationship dan Cara Efektif agar Hubungan Tetap Harmonis

buku
Contoh Perjalanan Spiritual: Proses dan Transformasi Diri dalam Kehidupan

Contoh Perjalanan Spiritual: Proses dan Transformasi Diri dalam Kehidupan

buku
Arti Healthy Relationship dan Cara Membangunnya

Arti Healthy Relationship dan Cara Membangunnya

buku
30 Kata-kata Afirmasi Positif Pagi Hari, Bikin Tambah Semangat dan Fokus Seharian

30 Kata-kata Afirmasi Positif Pagi Hari, Bikin Tambah Semangat dan Fokus Seharian

buku
Cara Melupakan Seseorang yang Tidak Bisa Kita Miliki

Cara Melupakan Seseorang yang Tidak Bisa Kita Miliki

buku
Menghadapi Quarter Life Crisis dengan Stoisisme

Menghadapi Quarter Life Crisis dengan Stoisisme

buku
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Unduh Kompas.com App untuk berita terkini, akurat, dan tepercaya setiap saat
QR Code Kompas.com
Arahkan kamera ke kode QR ini untuk download app
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Apresiasi Spesial
Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme KOMPAS.com
Kolom ini tidak boleh kosong.
Dengan mengirimkan pesan apresiasi kamu menyetujui ketentuan pengguna KOMPAS.com. Pelajari lebih lanjut.
Apresiasi Spesial
Syarat dan ketentuan
  1. Definisi
    • Apresiasi Spesial adalah fitur dukungan dari pembaca kepada KOMPAS.com dalam bentuk kontribusi finansial melalui platform resmi kami.
    • Kontribusi ini bersifat sukarela dan tidak memberikan hak kepemilikan atau kendali atas konten maupun kebijakan redaksi.
  2. Penggunaan kontribusi
    • Seluruh kontribusi akan digunakan untuk mendukung keberlangsungan layanan, pengembangan konten, dan operasional redaksi.
    • KOMPAS.com tidak berkewajiban memberikan laporan penggunaan dana secara individual kepada setiap kontributor.
  3. Pesan & Komentar
    • Pembaca dapat menyertakan pesan singkat bersama kontribusi.
    • Pesan dalam kolom komentar akan melewati kurasi tim KOMPAS.com
    • Pesan yang bersifat ofensif, diskriminatif, mengandung ujaran kebencian, atau melanggar hukum dapat dihapus oleh KOMPAS.com tanpa pemberitahuan.
  4. Hak & Batasan
    • Apresiasi Spesial tidak dapat dianggap sebagai langganan, iklan, investasi, atau kontrak kerja sama komersial.
    • Kontribusi yang sudah dilakukan tidak dapat dikembalikan (non-refundable).
    • KOMPAS.com berhak menutup atau menonaktifkan fitur ini sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan sebelumnya.
  5. Privasi & Data
    • Data pribadi kontributor akan diperlakukan sesuai dengan kebijakan privasi KOMPAS.com.
    • Informasi pembayaran diproses oleh penyedia layanan pihak ketiga sesuai dengan standar keamanan yang berlaku.
  6. Pernyataan
    • Dengan menggunakan Apresiasi Spesial, pembaca dianggap telah membaca, memahami, dan menyetujui syarat & ketentuan ini.
  7. Batasan tanggung jawab
    • KOMPAS.com tidak bertanggung jawab atas kerugian langsung maupun tidak langsung yang timbul akibat penggunaan fitur ini.
    • Kontribusi tidak menciptakan hubungan kerja, kemitraan maupun kewajiban kontraktual lain antara Kontributor dan KOMPAS.com
Gagal mengirimkan Apresiasi Spesial
Transaksimu belum berhasil. Coba kembali beberapa saat lagi.
Kamu telah berhasil mengirimkan Apresiasi Spesial
Terima kasih telah menjadi bagian dari Jurnalisme KOMPAS.com
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau