Tarian atau menari merupakan salah satu bidang seni. Seni itu sendiri merupakan hasil karya manusia yang mengandung unsur keindahan dalam setiap gerak pertunjukannya. Seni tari adalah gerakan ekspresi diri, yang disusun dalam ritme yang konstan.
Hal ini untuk menciptakan gerakan yang indah dan makna yang unik. Salah satu tarian yang cukup dikenal masyarakat Indonesia sampai di luar negeri adalah Tari Jaipong. Tarian ini merupakan salah satu tarian tradisional yang berasal dari Jawa Barat.
Tari Jaipong terutama dibawakan oleh wanita Sunda dalam semua gerakan. Pakaian pertunjukan tari memegang peranan penting dalam pertunjukan. Hal ini karena pakaian dapat mengungkapkan identitas tarian dan membedakan orangnya.
Jika tariannya membutuhkan karakter tertentu maka penari harus dapat menghidupkan orang tersebut. Dilihat dari perkembangan kostum tari rakyat, sangat sederhana ketika pertama kali muncul, dengan penari pria sekitar tahun 1980-an.
Mereka hanya mengenakan kaos oblong, sarung dan celana panjang, serta memakai ikat kepala. seperti pergelangan kaki, T-shirt, sarung, ikat kepala, dan beubeur kulit tambahan untuk melengkapinya.
Penari wanita, sebaliknya, menggunakan apok, kebaya, sinjang, rok, sampur, beubeur, dan berbagai aksesoris kepala seperti taplok, krun, roncean dari melati, dan berbagai jenis bunga lainnya.
Pada saat itu penggunaan busana dan properti sangat dominan dan hanya digunakan sebagai penunjang tari yang nyaman dikenakan oleh para penari. Hal ini merupakan kesan pertama yang dilihat penonton sebelum melihat unsur lainnya dalam tarian tersebut.
Properti Tari Jaipong
Menggunakan properti atau aksesoris yang berbeda dalam menyajikan pertunjukan tari tradisional adalah cara penari untuk menyampaikan makna tarian yang dibawakan kepada penonton lebih mudah.
Tarian-tarian tersebut tidak hanya mengandung nilai-nilai tertentu, tetapi ciri-ciri tarian yang digunakan juga mengandung makna khusus. Makna yang terkandung dalam setiap atribut yang digunakan biasanya bersumber dari nilai budaya asal tari tersebut.
Termasuk properti Tari Jaipong berikut ini yang memiliki ciri-ciri khas dan makna budaya tertentu saat digunakan dalam pertunjukan tarian tradisional Jawa Barat:
1. Apok
Apok adalah nama pucuk yang digunakan oleh para penari. Pada umumnya apok memiliki kancing dan dihiasi dengan sulaman berupa bunga atau daun di sudut-sudut pakaian. Jika diperhatikan, bentuk apok tidak jauh berbeda dengan pakaian kebaya tradisional lainnya.
Baca buku sepuasnya di Gramedia Digital Premium
Ciri khas utama dari Apok adalah warnanya yang cerah dan menarik. Warnanya mencolok, tapi tidak terlalu mencolok dan memberikan kesan elegan. Warna yang digunakan biasanya merah, kuning dan biru muda. Hal ini menunjukan makna identitas seorang perempuan.
2. Sampur
Sampur adalah selendang atau kain panjang yang dikenakan oleh penari Jaipong. Biasanya dikenakan di pinggang atau digantung di leher. Sampur merupakan sarana tari di Jaipong dimana penari harus ada dan digunakan.
Alasannya hampir semua gerak tari Jaipong menggunakan sampur sebagai penunjang agar gerak tari terlihat lebih menarik. Itulah sebabnya sampur jadi properti Tari Jaipong yang penting dalam sebuah pertunjukannya.
3. Sinjang
Nama bawahan yang digunakan penari Jaipong adalah Sinjang. Sinjang ini adalah kain seperti celana yang diikat dari pinggang ke kaki. Sinjang juga merupakan salah satu properti Tari Jaipong yang telah mengalami banyak perubahan dan telah ditinggalkan.
Bahkan tari Jaipong merupakan salah satu tarian tradisional Indonesia yang paling populer. Sejak diperkenalkan ke publik, tarian ini sebagian dipandang sebagai modern, mengekspresikan kebebasan, melambangkan kebebasan melalui gerakannya.
Tari Jaipong saat ini telah mengalami banyak perubahan, terutama pada ciri dan gerak tarinya. Termasuk salah satu ciri khas tari Jaipong adalah Sinjang. Namun, meskipun telah mengalami banyak perubahan, makna dari tarian ini tidak berubah.
Ebooks Provinsi Jawa Barat: Jelajah Wisata Budidaya Negeriku yang ditulis Deny Riana akan memberi banyak referensi tentang budaya Jawa Barat. Termasuk Tari Jaipong yang jadi tarian tradisional populer di Indonesia. Ada banyak nilai budaya Jawa Barat, terutama sunda dalam pertunjukan Tari Jaipong.
Itulah sebabnya buku ini cocok untuk kamu yang sedang belajar dan mencari referensi tentang budaya Jawa Barat, salah satunya tarian tradisional ini.
Jika ingin mendapatkan buku ini, kamu bisa berlangganan di di Gramedia.com!
Selain itu, ada gratis voucher diskon yang bisa kamu gunakan tanpa minimal pembelian. Yuk, beli buku di atas dengan lebih hemat! Langsung klik di sini untuk ambil vouchernya.